Selama dilakukannya inspeksi fasilitas perusahaan di wilayah Texas dan California pada Februari 2023 lalu, penyidik Departemen Pertahanan menemukan suatu kegagalan perusahaan dalam izin terkait penggunaan bahan berbahaya.
Selain itu juga ditemukannya pengemasan limbah berbahaya yang tidak tepat seperti cairan Xylene yang mudah terbakar.
Menurut dari Centers for Disease Control and Prevention, cairan Xylene ini bisa menimbulkan sakit kepala, pusing, kebingungan, kehilangan koordinasi otot dan bahkan kematian.
Neuralink ini mendapatkan izin dari FDA tahun lalu untuk uji coba pertamanya.
BACA JUGA:Prediksi Manchester City vs Burnley, Premier League, Kamis 1 Februari 2024, Kick Off 02.30 WIB
Yang mana dengan menguji implant perusahaan pada manusia, sebuah tonggak penting bagi startup ini.
Kemudian, Reuters melaporkan pada Juni lalu perusahaan ini bernilai 5 miliar US dollar berdasarkan perdagangan saham swasta.
Neuralink ini mengumumkan uji coba implant pada September lalu.
Perusahaan juga mengatakan bahwa selama penelitian, robot dikembangkan untuk memasang benang ultra-halus pada implan yang membantu mengirim sinyal ke otak peserta.
BACA JUGA:Resmi! Presiden Jokowi Ubah Nama Hari Libur Isa Almasih Jadi Yesus Kristus
Itulah informasi seputar Elon Musk yang berhasil uji coba tanam chip ke otak manusia untuk pertama kali. Semoga bermanfaat. (*)
Dapatkan update berita LINGGAUPOS.CO.ID di WhatsApp. Caranya klik DI SINI, kemudian klik tombol ikuti di sudut kanan atas di aplikasi WhatsApp. Atau gabung di WhatsApp Grup melalui LINK INI.