5 Jenis Bullying Pada Anak, Nomor 3 Paling Berbahaya

Sabtu 16-12-2023,17:00 WIB
Reporter : Indah Manda Sari
Editor : Budi Santoso

Selain itu, sexting juga dapat menyebabkan intimidasi dan penindasan seksual.

Jika seorang gadis mengirim foto dirinya ke pacar, dia mungkin membagikan foto itu secara luas jika mereka putus.

Dia menjadi sasaran intimidasi seksual karena orang-orang mengolok-olok tubuhnya, memanggilnya dengan nama yang kasar, dan membuat komentar vulgar tentang dirinya.

BACA JUGA:Siswi Diwajibkan Tes Kehamilan Sebelum dan Sesudah PKL, Demi Jaga Nama Baik Sekolah di Sumatera Barat

4. Pengucilan atau Bullying Relasional

Difitnah dan disudutkan sehingga tak ada yang mau berteman termasuk juga tindakan bullying.

Terkadang, pengucilan juga disebut sebagai intimidasi emosional atau agresi relasional.

Pengganggu relasional atau pelaku bullying jenis ini sering mengucilkan orang lain dari suatu kelompok.

BACA JUGA:Ceraikan Istri atas Perintah Orang Tua, Begini Pandangan Dalam Islam

Mereka pun dapat menyebarkan desas-desus, memanipulasi situasi, dan menghancurkan kepercayaan orang lain terhadap targetnya.

Tujuan dari pelaku pengucilan adalah untuk meningkatkan status sosial dirinya sendiri, dengan mengendalikan atau menindas orang lain.

5. Cyberbullying

Maraknya penggunaan media sosial dan internet perlu ditanggapi dengan bijak.

BACA JUGA:Lowongan Pekerjaan, Pendaftaran KPPS Pemilu 2024 Terbuka untuk Siapa Saja, Ketahui Cara Daftar dan Persyaratan

Pasalnya, penindasan juga bisa terjadi di dunia maya. Penindasan ini dikenal dengan istilah cyberbullying.

Misalnya, ketika akun media sosial dibanjiri komentar negatif yang menyakitkan atau data pribadi seperti foto dan video disebarkan tanpa seizin.

Kategori :