“Saya tidak sadar dia menggunakan kata-kata seperti itu. Dia menggunakan istilah-istilah yang dia ungkapkan saat pidato di depan umum dan kata-kata yang mewakili situasi mengerikan yang sedang dialami di Gaza,” ujar pernyataan tertulisnya.
Sedangkan, keluarga Palestina yang saat itu menghadiri pertemuan dengan Paus juga mengatakan mereka mendengar Paus menggunakan kata ‘genosida’.
Kardinal Pietro Parolin pada kesempatan terpisah yang merupakan Menteri Luar Negeri Vatikan mengatakan “genosida” merupakan istilah yang sangat teknis berlaku untuk situasi tertentu.
“Saya tidak tahu apakah kita bisa membicarakan genosida dalam kasus ini, “ ujarnya.
Paus Fransiskus saat berpidato di hadapan publik pada Rabu, dia mengatakan bahwa telah mengadakan pertemuan terpisah dengan delegasi Israel dan Palestina.
“Ini bukan perang, ini terorisme,” ucap Paus, yang menggambarkan perang Israel dan Hamas. (*)