Kain Kasa untuk Menutup Luka Ternyata Berasal dari Palestina, yang Kini Sedang Terluka Akibat Serangan Israel

Rabu 22-11-2023,21:15 WIB
Reporter : Siti Nur Asparina Rauda
Editor : Endang Kusmadi

LINGGAUPOS.CO.ID – Kain kasa merupakan benda untuk menutup atau membalut luka. Mungkin banyak yang belum mengetahui bahwa kain kasa ternyata berasal dari Gaza, Palestina.

Kain kasa yang berasal dari Palestina, yang kini sangat di butuhkan oleh warga Palestina karena sedang terluka akibat gempuran oleh militer Israel.

Berdasarkan sumber dari Encyclopedia Britannica, kain kasa ini berasal dari nama asalnya Gaza. 

Kain kasa digunakan dalam pengobatan dan pembedahan dan digunakan sekali pakai saja untuk menyerap darah serta cairan lain untuk membersihkan luka.

BACA JUGA:Wajib Dicoba, Ini 5 Cara Jitu Mengurangi Tagihan Listrik

Bahan lain yang digunakan dalam pembuatan kain kasa ini antara lain kapas dan kain yang tidak di tenun.

Selain ukuran, bahannya, kain kasa juga dipergunakan secara baik steril maupun non steril.

Melansir dari Wikipedia, desain kain kasa tenunan terbuka membantu menghilangkan jaringan mati dari permukaan kulit.

Selain itu juga, kain kasa dapat mengalirkan cairan secara vertical dari luka ke balutan sekunder untuk bantu cegah kerusakan pada jaringan kulit.

BACA JUGA:9 Produk Minyak Zaitun Dijual di Alfamart

Kain kasa juga diyakini berasal dari bahasa Arab dan Persia yaitu ‘Qazz’. Kata tersebut berarti sutra mentah.

Dilansir dari sumber laman Green Nettle Textile, mereka berpendapat bahwa muncul kalimat itu karena sutra merupakan bahan paling awal yang digunakan masyarakat Gaza untuk menenun kain kasa.

Namun, dengan seiriingnya waktu harga satuan sutra yang makin mahal, para penenun beralih ke kapas untuk memproduksi kain kasa.

Kain kasa yang diproduksi dengan ditenun menggunakan kapas masih bertahan hingga sampai saat ini dan menjadi pilihan utama.

BACA JUGA:Dipercaya Membawa Rezeki Menurut Feng Shui, Berikut Jenis dan Manfaat Tanaman Hias Kaktus

Kategori :