GAZA SELATAN, LINGGAUPOS.CO.ID – Israel kembali melancarkan serangan bertubi-tubi tepatnya di khan Younis, Gaza Selatan.
Aktivis dari kemanusiaan Muhammad Husein memberi kabar yang mengejutkan, pasalnya Pasukan Pertahanan Israel melakukan serangan udara kepada dua masjid di wilayah tersebut, pada hari Rabu, 8 November 2023 lalu.
Dikabarkan sekitar ada 59 masjid telah hancur total dan sebanyak 136 lainnya rusak akibat dari serangan udara yang diluncurkan Israel di wilayah Gaza, sejak dari, 7 Oktober 2023 lalu.
Metode perang yang dilakukan oleh pasukan pertahanan Israel (IDF) ini dianggap semakin tidak jelas.
Militer Israel mengebom masjid Khalid bin al-Walid serta Al-Ikhlas di Khan Yunis, ucap Kementerian Dalam Negeri wilayah Gaza.
Serangan yang dilakukan Israel terhadap rumah ibadah ini menunjukkan bahwa kejahatan perang. Dalam video yang viral dan beredar di media sosial itu menunjukkan detik-detik serangan rudal Israel terekam kamera di sekitaran masjid Khalid bin Al-Walid.
Serangan tersebut dilakukan pada siang hari, dan menyasar tempat ibadah di Gaza.
Video viral rekaman detik-detik roket Israel menghantam dan menghancurkan masjid tersebut diketahui diambil dari sebuah kamera handphone yang mengarah ke masjid, tampaknya si perekam menyadari dan tahu bahwa masjid Khalid bin Walid ini akan menjadi target dari rudal milik Israel tersebut.
BACA JUGA:9 Produk Mobil Terlaris di Israel, Siap Juaranya
Dikabarkan tidak ada tanda-tanda akan terjadinya serangan, dalam hitungan detik saja roket Israel itu menghancurkan masjid tersebut.
rekaman yang berdurasi sekitar 11 detik itu melihatkan masjid yang seketika saja hancur dan meledak dengan hebatnya. Sampai saat ini belum diketahui pasti berapa jumlah korban yang ada di dalam masjid tersebut.
Ikrami Al-Mudallal yang merupakan juru bicara Kementerian Wakaf di Jalur Gaza mengatakan bahwa Israel telah menargetkan fasilitas sipil seperti rumah ibadah, dan hal yang dilakukan Israel ini dianggap telah melanggar aturan perang.
Israel telah mengklaim bahwa perjuangan Hamas bersembunyi di dalam dan di sekitar situs-situs tersebut. Israel juga telah melakukan serangan udara dan di darat pada wilayah Gaza sejak serangan lintas batas oleh kelompok Hamas tepatnya pada 7 Oktober 2023 lalu.
BACA JUGA:PT HM Sampoerna Bantah Ada Kaitan dengan Israel, Berikut Klarifikasinya