Bahkan kepercayaan rakyat mulai memudar, Supersemar lalu dianggap sebagai titik balik dalam sejarah Indonesia.
Perlahan kekuatan pemerintahan beralih dari Soekarno ke Soeharto yang menjadi presiden Indonesia berikutnya.
Presiden Soeharto memulai periode yang dikenal dengan orde baru hingga saat ini Supersemar dianggap sebagai momen kritis dalam sejarah bangsa peristiwa ini menjadi awal dari era baru dalam politik dan pemerintahan Indonesia.
Isi Supersemar
Sampai sekarang isi supersemar yang asli masih misterius, tapi setidaknya ada tiga versi, menurut versi Pusat Penerangn (Puspen) TNI AD, Sekretariat Negara (Setneg) dan Akademi Kebangsaan sebagai berikut:
1. Mengambil segala tindakan yang dianggap perlu untuk terjaminnya keamanan dan ketenangan serta kestabilan jalannya pemerintahan dan jalannya Revolusi, serta menjamin keselamatan pribadi dan kewibawaan Pimpinan Presiden/Panglima Tertinggi/Pemimpin Besar Revolusi/Mandataris MPRS, demi untuk keutuhan Bangsa dan Negara Republik Indonesia, dan melaksanakan dengan pasti segala ajaran Pemimpin Besar Revolusi.
2. Mengadakan koordinasi pelaksanaan perintah dengan Panglima-Panglima Angkatan Lain dengan sebaik-baiknya.
3. Supaya melaporkan segala sesuatu yang bersangkut paut dalam tugas dan tanggung jawabnya seperti tersebut di atas.
BACA JUGA:Pemula Gym? Agar Hasilnya Lebih Optimal, Begini Cara Gym yang Benar
Itulah informasi mengenai sejarah, isi dan pembahasan tentang Supersemar semoga bermanfaat. (*)