Kisah Asmara Si Pahit Lidah di Lampung dan Lubuklinggau, Terhalang 2 Pendekar

Sabtu 26-08-2023,16:58 WIB
Editor : Budi Santoso

Apalagi Aria Tebing tahu, kalau kakak iparnya itu merupakan seorang pendekar yang memiliki kesaktian tinggi. 

Aria Tebing kemudian membujuk kakaknya untuk memberitahukan kelemahan Serunting.

Awalnya, istri Serunting tidak ingin memberitahu apa kelemahan suaminya.

BACA JUGA:Datang ke Lubuklinggau, Menteri Asal Golkar Sebut Tidak Perlu Media Sosialisasi, Ini Alasannya

Karena merasa iba, akhirnya istri Serunting memberitahukan kelemahan kesaktian suaminya.  

Kesaktian Serunting berada pada tumbuhan ilalang yang bergetar meskipun tak tertiup angin.

Nah kemudian, Aria Tebing menancapkan tombak ke ilalang tersebut sebelum dirinya bertanding. 

Keduanya kemudian bertempur hingga Serunting kalah dengan kondisi terluka parah.

BACA JUGA:4 Trik Agar Lolos Tes CPNS Kemenkumham 2023, Khususnya Tes Fisik

Serunting mengetahui kalau istrinya telah berkhianat memberi tahu Aria Tebing tentang kelemahannya.

Selanjutnya Serunting pergi mengembara bertapa di Gunung Siguntang mendengar suara Hyang Mahameru. 

Serunting meminta kekuatan gaib kepada Hyang Mahameru dengan persyaratan harus bertapa di bawah pohon bambu hingga tubuhnya ditutupi daun dari pohon bambu. 

Lebih kurang 2 tahun bertapa, tuhuh Serunting ditutupi daun-daun dari pohon bambu. 

BACA JUGA:BKN Beberkan Informasi Gaji PPPK dan CPNS 2023, Agar Banyak yang Tidak Mundur

Serunting akhirnya berhasil memiliki kekuatan dalam perkataanya lalu berniat pulang ke kampung halamannya, di Sumedang. 

Dalam perjalanan, Serunting selalu mengutuk apapun yang dilihat. 

Kategori :