Namun, karena sejak kecil berkeinginan menjadi seorang paskibraka, tekad Keyla begitu kuat. Walau tak terbayang akhirnya terpilih mewakili Sumsel, tapi dia terus optimis dan berusaha.
“Waktu diumumkan, rasanya tak percaya. Jelas bangga dan haru,” ungkap Keyla.
Sebelum itu, tidak ada persiapan khusus. Keyla hanya terus jaga fisik dan mentalnya. Kemudian latihan PBB kesamaptaan.
Namun, menjadi pembawa baki, memang menjadi harapannya.
Terlepas dari itu, Keyla ternyata bercita-cita jadi Polwan. Seperti kakak perempuannya. Dia ingin menjajal jalur Akademi Kepolisian (Akpol). “Mau lebih tinggi dari ayuk,” katanya sambil tersenyum.
Sebagai seorang atlet voli, banyak prestasi yang sudah ia raih selama ini.
Beberapa event bergengsi yang pernah ia ikuti yakni Kejurnas Junior U-19 di Sentul. Lalu, Kejurnas U-17 di Solo, dan Kejurnas Livoli Divisi I di Bali.
“Salah satunya terbiasa disiplin dan mandiri,” beber gadis yang juga hobi menari ini.
Dengan semua capaian dan prestasinya, Keyla tak lupa bersyukur. Dia sangat berterima kasih kepada ayah dan ibunya, kakak perempuannya, serta orang-orang terdekat.
BACA JUGA:Upacara 17 Agustus Terakhir Sebagai Wali Kota Lubuklinggau, ini Pesan H SN Prana Putra Sohe
“Saya juga ucapkan terima kasih kepada Pak Wali Kota Lubuklinggau, Pak Sekda, Kepala Kesbangpol panitia seleksi dan semua yang sudah mendukung dan berikan support,” kata Keyla.
Kepala SMAN Negeri 4 Lubuklinggau, Erwin Susanto bangga. Karena anak didiknya Keyla Azzahra Purnama jadi pembawa baki penurunan bendera.
Seperti diketahui Keyla Azzahra Purnama jadi pembawa baki penurunan bendera Upacara HUT Kemerdekaan RI ke-78 di Istana Negara.
”Tentunya kami dari SMA Negeri 4 Lubuklinggau, bangga dengan prestasi yang sudah diraih Keyla Azzahra Purnama,” katanya, Kamis 17 Agustus 2023.
Menurutnya, Keyla memang berprestasi baik secara akademik maupun non akademik. “Dia juga dari SMP memang sudah aktif di Paskibraka,” tambahnya.