Sudah Ada Sejak Zaman Penjajahan Belanda, 4 Fakta Lomba Panjat Pinang yang Mengejutkan

Kamis 10-08-2023,16:35 WIB
Reporter : Endah Sari
Editor : Endang Kusmadi

BACA JUGA:Kamu Wajib Tahu, 8 Rangkaian Peristiwa Penting Menjelang Kemerdekaan Republik Indonesia 17 Agustus 1945

1. Merayakan Ulang Tahun Ratu Belanda

Pada zaman dahulu masyarakat Belanda mengadakan lomba panjat pinang ini, saat mereka akan mengadakan acara-acara penting.

Seperti pernikahan, hajatan dan lain-lain. Selain itu, pada masa itu panjat pinang biasa diadakan setiap tanggal 31 Agustus untuk merayakan hari ulang tahun Ratu Belanda.

2. Hadiahnya Bahan Pokok

Masa itu hadiah yang direbutkan adalah bahan pokok seperti beras, roti, gula, tepung serta pakaian.

BACA JUGA:17 Agustus Lebih Asyik Ada Karnaval Budaya, Berikut Sejarah dan Contoh Pelaksanaannya

Pada masa itu, bahan pokok seperti itu, merupakan sebuah kemewahan bagi masyarakat Indonesia yang saat itu sedang hidup dengan serba kekurangan.

3. Jadi Bahan Tontontan

Perlu diketahui bahwa panjat pinang hanya diikuti oleh masyarakat Indonesia sementara orang-orang Belanda hanya menonton dari bawah.

Mereka menganggap itu sebagai lelucon dan menertawakan ketika ada orang yang jatuh. Seperti menjadi tontonan.

BACA JUGA:Massa Minta Copot Kapolres Lubuklinggau, AKBP Indra Arya Yudha Berikan Klarifikasi, Oknum Pungli Dihukum

4. Membawa Kenangan Buruk

Fakta bahwa panjat pinang telah dilakukan sejak zaman penjajahan Belanda membuat banyak masyarakat Indonesia merasa panjat pinang hanya membawa kenangan buruk di masa penjajahan.

Namun tidak sedikit juga yang menilai bahwa panjat pinang diadakan untuk meneladani perjuangan bangsa Indonesia melawan penjajah.

Terlebih lagi ada beberapa nilai yang dapat diambil dari panjat pinang ini seperti melatih kerja sama atau rasa kebersamaan satu sama lain, semangat mencapai tujuan, pantang menyerah untuk meraih sesuatu, serta agar mampu menyingkirkan ego pribadi.

Kategori :