Selain Langka, Ini yang Bikin Peneliti Tergoda Meneliti Ikan Semah

Senin 07-08-2023,15:04 WIB
Reporter : Budi Santoso
Editor : Budi Santoso

BACA JUGA:Mau Buat SIM, Simak Dulu Penjelasan Korlantas Ini, Tidak Perlu Uang Tunai

Kementerian Kelautan dan Perikanan menyebut, di alam aslinya, Ikan Dewa bisa hidup dan tumbuh dengan panjang lebih dari satu meter serta bobot mencapai 30 kilogram. 

Ikan Semah belum banyak dibudidayakan sehingga harganya relatif lebih mahal daripada ikan-ikan jenis lain.

Bagi warga Tiongkok, Ikan Semah menjadi hidangan istimewa saat Hari Raya Imlek. Ikan Semah dapat ditemukan di kawasan Asia Tenggara, termasuk Indonesia. 

Ikan Semah juga memiliki nama lain Wang Puliau dipopulerkan di Malaysia daerah perbatasan Indonesia. 

BACA JUGA:Soal Pj Wali Kota Lubuklinggau, Ketua DPRD Sebut Nama ini, Namun Belum Final

Dalam bahasa Mandarin, Semah memiliki arti tidak terlupakan. 

Harga Ikan Semah di pasaran sangat fantastis bisa tembus Rp6 Juta per ekornya. 

Ukuran Ikan Semah bisa mencapai panjang 1,5 meter. Untuk ukuran ini, si pembudidaya ikan membutuhkan waktu selama 6 tahun dengan kebutuhan makan pelet 4 kali sehari. 

Ini menjadi salah satu alasan kenapa Ikan Semah harganya bisa mencapai Rp6 Juta per ekor dengan usia 6 tahun. 

BACA JUGA:Ini Informasi Terbaru Pembangunan Tol Lubuklinggau, 7 Tol Trans Sumatera Tahap Persiapan Konstruksi

Selai itu satu ekor bibit Ikan Semah dibeli dengan harga Rp2000. Ini sangat berbanding jauh dengan bibit Ikan Lele yang hanya Rp200 per ekor. 

Di Kalimantan Barat (Kalbar) Balai Latihan Usaha Perikanan sedang melakukan penelitian 1.000 ekor Ikan Semah. 

Di situ ada tiga kolam indoor memelihara 500 ekor Ikan Semah dan 500 lagi dipelihara di kolam balai yang ada di Mempawah. Jaraknya sekitar 50 km dari Pontianak.

Sumber lain menyebut, Ikan Semah hidup di sungai beraliran deras pada daerah pegunungan. 

BACA JUGA:Ketahui, Biaya Perpanjang SIM Naik Hingga 3 Kali Lipat, Cek Rinciannya di Sini

Kategori :