Si Kumbang dari Rejang Lebong, di Musi Rawas Dijuluki Tuah Negeri, Usir Belanda dari Negeri Palinbang

Sabtu 15-07-2023,07:56 WIB
Reporter : Budi Santoso
Editor : Budi Santoso

Perempuan itu menjelaskan hanya tinggal berdua dengan anaknya. 

Semua kerabatnya sibuk tidak bisa dimintai tolong memperbaiki atap.  

BACA JUGA:Asal Usul Tari Silampari, 7 Bidadari Turun Mandi, Si Bungsu Menikah dengan Pemuda Asal Curup di Musi Rawas

Si Kumbang mendengar penjelasan kedua perempuan tersebut ibah hatinya untuk menolong. 

Tanpa terasa atap rumah selesai, kedua perempuan tersebut mengucapkan terima kasih kepada Si Kumbang, dan mengajak Si Kumbang untuk makan bersama. 

Pada saat makan bersama perempuan tersebut bertanya kepada Si Kumbang, siapa? Dari dusun mana? Mau kemana?. 

Pertanyaan tersebut sudah diduga Si Kumbang, dan menjawab apa adanya.

BACA JUGA:Bukit Sulap Lubuklinggau, Tempat Dayang Torek Menghilang, Dilihat Dekat, Didekati Jauh, Berikut Ulasannya

Namaku Si Kumbang, aku dari Dusun Rejang Sawa Lebong, dan tujuanku ke dusun kaklah untuk mencari sesuap nasi. 

Si Kumbang bertanya, Bibik siapa ?  Aku Maryam dan ini anakku Siti. Lakikulah mati namanya Lebe”. 

Si Kumbang manggut-manggut pertanda mengerti dengan keadaan kedua perempuan yang ada di hadapannya. 

la memberanikan mengutarakan maksudnya, ingin tinggal di rumah perempuan yang dia bantu tadi. 

BACA JUGA:Mitos Kerajaan Ulakl Lebar di Lubuklinggau, Dayang Torek Silam di Bukit Sulap, Sempat Diculik Sultan Palembang

Kala itu Maryam, mengatakan, nanti Tuah tidak tahan, kami orang miskin hidup seperti ayam kalau tidak berkata tidak dapat makan. 

Tapi kalau Tuah sanggup kami tidak menolak. Si Kumbang mendengar jawaban Bik Maryam, membuat hatinya bersemangat. 

Akhirnya Si Kumbang berjodoh dengan anak Maryam bernama Siti dan mereka menikah hidup bahagia. 

Kategori :