LINGGAUPOS.CO.ID - Ashanty dan Anang Hermansyah beserta keluarga juga akan meramaikan puncak acara malam syukuran HUT ke 54 Provinsi Bengkulu pada 18 November di Balai Raya Semarak Bengkulu.
Gubernur Rohidin dalam Focuss Group Discussion (FGD) Penggalian Materi Sejarah Perjuangan Prof. Dr. H. Abdullah Siddik diusulkan menjadi Pahlawan Nasional dari Bengkulu.
Tidak hanya Prof. Dr. H. Abdullah Siddik diusulkan menjadi Pahlawan Nasional, Ashanty akan ditetapkan sebagai Duta Promosi Daerah Bengkulu.
Istri Anang Hermansyah ini dipercaya untuk menjadi duta setelah diketahui memiliki darah asli Bengkulu.
BACA JUGA:Mau Tahu Sejarah Bengkulu dari Nama Bencoolen Hingga Bangkahulu
Ashanty mengungkapkan dirinya baru mengetahui masih banyak keluarga yang tinggal di Bengkulu.
Sebab sejak dirinya lahir hanya mengetahui jika ia keturunan Bengkulu, namun belum pernah pulang.
Setelah tim zuriat Bengkulu menghubungi kakak Ashanty, Gangsar Sambodo.
Akhirnya Ashanty kembali pulang ke tanah leluhurnya dan sekarang ditetapkan sebagai duta promosi daerah Provinsi Bengkulu.
BACA JUGA:Bantu Turunkan Berat Badan, Ubi Jalar Bisa Jadi Camilan Sehat
Ia mengungkapkan hampir 40 tahun ini pertama kali kami sekeluarga ke Bengkulu bertemu kembali dengan keluarga besar KH. Abdullah Siddi.
"Kami mendapatkan kehormatan sebagai duta untuk mempromosikan Bengkulu di berbagai bidang. Semoga Bengkulu semakin maju, dan berkembang,” pungkas Ashanty.
Ashanty Siddik Hasnoputro, yang dikenal sebagai Ashanty adalah seorang penyanyi dan aktris kelahiran 4 November 1983.
Ia menjadi terkenal saat menyanyikan lagu utamanya yang berjudul Dulu.
BACA JUGA:Buruan 18-20 November 2022 Ada Promo Indomaret Minyak Goreng 2L Rp27.900
Nama Ashanty mulai melejit ketika ia dipinang Anang Hermansyah untuk berduet.
Mereka menyanyikan lagu berjudul Jodohku. Kini Anang dan Ashanty telah resmi menjadi suami istri.
Ashanty diketahui memiliki darah Bengkulu dari kakeknya Prof. Dr. KH. Abdullah Siddik, salah satu tokoh pejuang kemerdekaan Indonesia dari tanah Rejang. Sang kakek kini diusulkan menjadi pahlawan nasional asal Bengkulu.