● Lakukan permintaan Nomor Seri Faktur Pajak (NSFP) sesuai jumlah faktur yang dibuat dalam tiga bulan terakhir.
● Untuk membuat Pajak Keluaran, masukkan data NSFP pada menu Referensi → Referensi Nomor Faktur → Rekam Range Faktur Pajak.
● Untuk membuat Pajak Masukan, masuk ke menu Faktur → Pajak Masukan.
● Untuk input data pajak satu per satu masuk ke menu Administrasi Faktur → Rekam Faktur.
BACA JUGA:Ambil Nomor Antri Lebih Mudah dengan Aplikasi Mobile JKN
● Untuk input data pajak lebih dari satu masuk ke menu Impor → Open File → Proses Impor.
● Klik Preview.
● Jika ada yang perlu diperbaiki, klik Ubah.
● Cek kolom status “Approval”. Jika terdapat status “Reject”, artinya unduhan faktur pajak elektronik gagal.
BACA JUGA:11 Aplikasi ini Disinyalir Mencuri Data, Jangan Didownload
● Jika terjadi gagal, cek kolom keterangan untuk mengetahui penyebab dan revisi lagi.
Jenis-Jenis File dari Web Efaktur dan Fungsinya
Bagi pebisnis yang belum memiliki akuntan dan harus mengerjakan urusan pajak sendiri, mungkin agak kesulitan menggunakan web efaktur ini. Apalagi terdapat beberapa jenis file dalam web efaktur yang bisa sedikit memusingkan.
Agar tidak ribet di kemudian hari saat membuat eFaktur, kenali jenis file dan fungsinya berikut ini:
BACA JUGA:Aplikasi Migor
● Etaxinvoice.exe, digunakan untuk membuat faktur pajak elektronik. File ini harus diperbarui secara periodik.