Pembunuh Waria di Lubuklinggau Belum Ditangkap, Kapolres Berikan Penjelasan

Senin 29-08-2022,15:21 WIB
Editor : Endang Kusmadi

”Bisa jadi pelakunya itu merupakan pacar, atau setidaknya pernah tinggal serumah dalam kurun waktu cukup lama. Sehingga mengetahui kebiasaan dan perilaku korban,” duga Heriyanto.

Untuk motif dan penyebab dari pembunuhan tersebut, lanjut Heri (sapaannya), banyak faktor yang menjadi pemicunya. Mulai dari faktor uang, cemburu, seks dan perselingkuhan. 

Karena memang kebanyakan pria yang dekat atau menjalin hubungan spesial sama waria, karena motif uang. 

“Dominasi karena mau uangnya saja. Walau memang tidak sedikit, ada yang faktornya perasaan dan ketertarikan fisik saja,” tuturnya.

BACA JUGA:Waria yang Ditemukan Tewas dengan Pisau Tertancap di Lubuklinggau, Pernah Menikah dan Punya Anak

Dalam kata lain, sambung Heri, para pria atau pacarnya tersebut maunya numpang hidup dengan waria sendiri. Terlebih lagi rasa cemburu waria, sangat tinggi terhadap pasangannya. 

“Jadi untuk kemungkinan terjadi kasus ini sangat besar, apalagi ini berkaitan dengan perasaan dan uang,” tegasnya.

Namun, tidak menutup kemungkinan juga dari faktor ketidakpuasan saat berhubungan seksual. 

Biasanya pasangan tersebut sudah tinggal serumah dengan korban, dalam waktu setidaknya sebulan atau lebih. 

BACA JUGA:Polisi Miliki Foto Pembunuh Ontary, Sekarang Sedang Dikejar

Karena memang waria sangat sulit mendapatkan pasangan, sehingga mereka ini cenderung posesif dengan pasangannya tadi. 

“Tapi semuanya ini kita kembalikan ke polisi saja, yang akan mengungkap semua hal tersebut ke depannya,” imbuhnya.

Oleh karena itu untuk mengantisipasi hal seperti ini tidak terjadi di masa depan, Heri dan komunitasnya secara rutin menggelar diskusi dan seminar terkait kekerasan yang terjadi dan dialami oleh waria. 

Baik itu yang terjadi dengan pasangan, ataupun lingkungannya. 

BACA JUGA:Siapa Pelaku Pembunuhan Ontary? Dikunci di Ruko, Pisau Nancap di Rusuk

“Kekerasan ini selalu menjadi pembicaraan serius setiap kami diskusi ataupun itu seminar. Mencari solusi supaya tidak terjadi lagi di kemudian hari,” harapnya.

Kategori :