Videonya Viral, di Depan Istri, Warga Cengal OKI Ditembak Mati

LINGGAUPOS.CO.ID – Video penembakan pengendara sepeda motor yang berboncengan dengan istrinya di Desa Sungai Jeruju, Kecamatan Cengal, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), viral di media sosial.

Dalam video yang beredar tampak korban Karya (40), berboncengan mengendarai sepeda motor dengan istrinya, melintas di simpang empat Desa Sungai Jeruju.

Ketika sampai di simpang empat, dari sisi kiri jalan muncul seseorang langsung menembak korban Karya. Ia kemudian mengentikan laju sepeda motornya.

Istrinya langsung turun dari sepeda motor, namun pelaku menghilang. Sepertinya masuk ke dalam mobil yang kemudian melintas. Sementara korban Karya kemudian terlihat ambruk.

BACA JUGA:Gara-gara Uang dan HP, Pria di Lubuk Linggau Aniaya Pacar di Cafe, Digigit Diinjak

Kapolsek Cengal Iptu Agus Masyudhi membenarkan kejadian tersebut. Ia menjelaskan kejadiannya Senin 6 Oktober 2025 sekitar pukul 07.00 WIB.

Dijelaskan Kapolsek korban saat itu berboncengan dengan istrinya pulang dari rumah keluarga. Tiba-tiba pelaku berinisial R (25) muncul dari balik mobil dan langsung melepaskan tembakan satu kali. 

Peluru mengenai dada korban hingga meninggal dunia di tempat. Sementara pelaku diinformasikan adalah warga sekitar. 

 “Kami sedang mengumpulkan bukti dan melakukan pencahayaan.Pelaku diduga sudah merencanakan aksinya karena menunggu korban di lokasi tertentu,” jelas Iptu Agus.

BACA JUGA:Gara-gara Anak Berkelahi, IRT di Lubuk Linggau Ditikam Tetangga

Terpisah Kapolres OKI AKBP Eko Rubiyanto memastikan tim gabungan Satreskrim Polres OKI dan Polsek Cengal telah diterjunkan untuk menangkap pelaku. 

“Benar, telah terjadi penembakan yang menyebabkan satu korban meninggal dunia. Tim kami bergerak cepat untuk menangkap pelaku dan keamanan warga sekitar,” kata Kapolres.

Korban Karya dibawa ke RSUD terdekat untuk dilakukan pemeriksaan dan pengangkatan proyektil ke tubuh korban. 

Selanjutnya jenazah diserahkan ke pihak keluarga ke rumah duka di Desa Sungai Jeruju untuk disemayamkan.

Sumber: