Kalapas Lubuk Linggau Tekankan Pentingnya Sinergitas Saat Jalankan Tusi

Kalapas Lubuklinggau, Budi Yuliarno, memberikan penguatan tugas pokok dan fungsi kepada pegawai saat apel pagi rutin pegawai, Selasa 11 Maret 2025.-Foto: Humas Lapas Narkotika Muara Beliti.-
LINGGAUPOS.CO.ID - Kalapas Lubuklinggau, Budi Yuliarno, memberikan penguatan Tugas Pokok dan Fungsi (Tusi) kepada pegawai saat apel pagi rutin pegawai.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman pegawai tentang tugas dan tanggung jawab mereka dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi Lapas Lubuk Linggau, Selasa 11 Maret 2025.
Dalam arahannya, Kalapas Budi Yuliarno menekankan pentingnya kesadaran dan pemahaman pegawai tentang tugas pokok dan fungsi mereka.
Beliau juga mengingatkan pegawai untuk selalu menjaga profesionalisme dan integritas dalam melaksanakan tugas mereka.
BACA JUGA:Penuhi Hak Warga Binaan, Lapas Lubuk Linggau Laksanakan Kegiatan Pendidikan Pembinaan PKBM
BACA JUGA:Lapas Lubuk Linggau Salurkan Bantuan Sosial kepada Masyarakat Sekitar
"Kita harus selalu ingat bahwa kita adalah abdi negara yang harus menjalankan tugas dengan profesional dan integritas," kata Kalapas Budi Yuliarno.
Kalapas Budi Yuliarno juga menekankan pentingnya kerja sama dan sinergi antar pegawai dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi Lapas Lubuk Linggau.
Beliau juga mengajak pegawai untuk selalu berinovasi dan berkreasi dalam mencari solusi untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan pengelolaan Lapas Lubuk Linggau.
Selain itu, Kalapas Budi Yuliarno juga membahas tentang kejadian yang viral di Lapas Kutacane.
BACA JUGA:Lapas Lubuk Linggau Ikuti Zoom Sosialisasi Permenimipas dan Persiapan Lomba Dapur Sehat
BACA JUGA:Perketat Keamanan Jelang Ramadan, Lapas Lubuk Linggau Gelar Razia Bersama Aparat Penegak Hukum
Beliau mengingatkan pegawai untuk selalu menjaga disiplin dan profesionalisme dalam melaksanakan tugas mereka, serta tidak melakukan tindakan yang dapat merusak nama baik institusi.
"Kita harus selalu menjaga nama baik institusi kita dan tidak melakukan tindakan yang dapat merusaknya," kata Kalapas Budi Yuliarno.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: