Beda Tanggal, Idul Fitri 2025 Muhammadiyah dan Pemerintah, Berikut Penjelasannya

Sementara itu, 1 Syawal 1446 H jatuh pada hari Ahad Legi, 30 Maret 2025, 1 Zulhijah 1446 H jatuh pada hari Rabu Kliwon, 28 Mei 2025, 9 Zulhijah 1446 H jatuh pada hari Kamis Pon, 5 Juni 2025, dan 10 Zulhijah jatuh pada hari Jumat Wage, 6 Juni 2025.

Penetapan ini pun didasarkan pada Kalender Hijriah Global Tunggal (KHGT) yang dirumuskan oleh Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah.

Adapun dilansir dari laman resmi Muhammadiyah, dikatakan bahwa Muhammadiyah menetapkan awal bulan berdasarkan kriteria astronomis, yaitu ijtimak.

Ijtimak adalah momen ketika posisi bulan berada di antara bumi dan matahari dalam satu garis lurus, menandai pergantian bulan hijriah.

BACA JUGA:Malam 1 Rajab Bertepatan Tahun Baru 2025, Waktu Terkabulnya Doa, Jangan Lewatkan Amalan Berikut

Menurut KHGT, Ijtimak akhir bulan Syakban 1446 H akan terjadi pada Jumat, 28 Februari 2025, sehingga hari pertama Ramadan 1446 H dipastikan jatuh pada 1 Maret 2025.

Puasa di tahun ini akan berlangsung selama 29 hari sampai Idul Fitri 1 Syawal 1446 H yang jatuh pada Minggu 30 Maret 2025.

Jadwal Puasa dan Idul Fitri 2025 Versi Pemerintah 

Sebagaimana menurut SKB 3 Menteri mengenai libur nasional dan cuti bersama, dimana libur nasional biasanya jatuh pada hari peringatan tertentu, seperti idul Fitri dan Natal.

BACA JUGA:5 Larangan di Bulan Rajab, Umat Muslim Wajib Tahu! Harus Dihindari

Lantas pada 2025, pemerintah telah menetapkan libur nasional di setiap bulannya. Merujuk pada SKB 3 menteri Lebaran Idul Fitri 2025 jatuh pada 31 Maret- 1 April 2025.

Disamping itu, untuk mengetahui acuan awal Ramadan versi Pemerintah dapat dilihat dari Kalender Hijriah Indonesia Tahun 2025 terbitan Ditjen Bimas Islam Kemenag.

Dalam kalender tersebut, tertulis bahwa 1 Ramadan 1446 H jatuh pada 1 Maret 2025. 

Kemudian setelah dimulai pada tanggal tersebut, masyarakat muslim akan terus berpuasa hingga 30 Maret 2025.

BACA JUGA:Puasa Rajab 2025 Mulai Kapan, Jangan Lewatkan Ini Jadwal dan Niatnya

Hal ini artinya, jika memang benar Ramadan 2025 dimulai pada 1 Maret, maka tahun ini versi pemerintah puasa Ramadan akan genap 30 hari.

Sumber: