Ipar Adalah Maut, Jamu Beracun Tewaskan Pelajar SMP di Palembang, Mayat Disimpan di Belakang Lemari

Asmawati pergi mencari putrinya, hingga ke rumah keluarga lainnya. Namun tidak bertemu. 

Sepulang ke rumah, Asmawati juga tidak mendapati lagi menantunya. Rika diduga saat itu sudah kabur.

Ditemukan di Belakang Lemari

Selang berapa waktu, Asmawati diberitahu putranya, Yuda, suami dari Rika.

BACA JUGA:Perhatikan! 3 Kebiasaan Ini Harus Dihindari saat Bermain HP, Salah Satunya Bisa Memicu Kanker

Rika ternyata mengirimkan pesan WhatsApp (WA) ke suaminya. Ia memberitahukan keberadaan ANF. 

"Dari WA, Rika bilang untuk tidak usah mencari ANF lagi. Katanya ANF ada di belakang lemari," ucap Asmawati. 

Ketika mereka mencari di belakang lemari, mereka mendapati ANF sudah tak bernyawa.

Kejadian ini membuat heboh warga sekitar, dan selanjutnya dilaporkan ke Polsek SU I dan Polrestabes Palembang.

BACA JUGA:Agus Guru Les Piano di Palembang Cabuli Murid Saat Mengajar

Petugas berdatangan ke tempat kejadian perkara (TKP). Selanjutnya jasad korban dibawa ke Ruang Instalasi Forensi RS Bhayangkara Palembang untuk diautopsi. 

Pengejaran Terhadap Tersangka

Kakak kandung korban, Yulis Safitri, malam itu juga langsung membuat laporan polisi ke SPKT Polrestabes Palembang, yang dapat kabar adiknya meninggal dunia, sekitar pukul 17.00 wib. 

"Kami tidak terima, saya berharap pelaku ditangkap dan dihukum berat, " kaya Yulis.

BACA JUGA:Awas! Ini 5 Dampak Negatif Kebiasaan Bangun Tidur Langsung Cek HP Menurut Ahli

Polisi pun melakukan pengejaran, apalagi didapatkan informasi Ruka ke Provinsi Lampung.

Sebagaimana pengakuan Rika yang berkirim pesan kepada suaminya, Yuda.

Sumber: