Kasus Anak Bawah Umur di Empat Lawang Disandera, Pelaku Baru Keluar Dari Penjara, Ini Motifnya

LINGGAUPOS.CO.ID – Terduga pelaku penyandra anak bawah umur di Kabupaten Empat Lawang Jefry Ade Putra ternyata baru keluar dari penjara.

Terduga pelaku merupakan residivis kasus pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) di wilayah Provinsi Jambi.

Diketahui korban penyanderaan M Kenzi (4) di pondok kebun sawit Desa Taba Kebon, Kecamatan Saling, Kabupaten Empat Lawang, Minggu, 8 Desember 2024.

Dugaan sementara motif terduga pelaku menyandera korban karena tidak senang dengan ayahnya yang tidak mau mengantar ke Kota Palembang.

BACA JUGA: Anak Bawah Umur Disandera di Pondok Empat Lawang, Berikut Detik Menegangkan Penyelamatan Korban

Kasat Reskrim Polres Empat Lawang AKP Alpian, melalui Kanit Pidum Ipda Adin Riyanto membenarkan terduga pelaku Jefry Ade baru 1 bulan keluar dari penjara.

Hasil pemeriksaan sementara, terduga pelaku menyandera karena permintaannya tidak dituruti orang tua korban. Terduga pelaku sebelumnya minta diantarkan orang tua korban ke Kota Palembang namun tidak dituruti.  

Selain itu, dari hasil pemeriksaan penyidik Satreskrim Polres Empat Lawang, terduga pelaku sedang ada masalah pribadi dengan keluarganya.

Selanjutnya terduga pelaku juga dibawa pengaruh narkotika jenis sabu.

BACA JUGA:Rencana Pernikahan di Mura Berujung Maut, Ayah Calon Mempelai Perempuan Ditikam Suami Mantan Istri

“Hasil tes urinenya (Terduga Pelaku) positif mengandung narkoba,” terang Kanit Pidum dikutip dari sumateraekspres.bacakoran.id, Selasa, 10 Desember 2024.

Kanit Pidum menegaskan, sebelum kejadian penyanderaan, tidak ada hubungan antara terduga pelaku dengan keluarga korban.

Hasil penyidikan sementara, terduga pelaku bertindak atas dasar emosional menyandera korban yang terlihat berada di pondok kebun sendirian.

Diketahui sebelumnya detik-detik menegangkan terjadi saat polisi melakukan penyelamatan anak bawah umur yang disandera di pondok wilayah Kabupaten Empat Lawang.

Sumber: