Jelang Timnas Indonesia vs Bahrain Shin Tae-yong Coret 4 Pemain ini

Jelang Timnas Indonesia vs Bahrain Shin Tae-yong Coret 4 Pemain ini

Shin Tae-Young--instagram: shintaeyong7777

Kehadiran ketiga pemain tersebut mempersempit peluang Arhan untuk dipertahankan dalam skuat utama. 

Bahkan jika Arhan dipindahkan ke posisi winger, ia harus menghadapi persaingan dengan winger-winger berbakat lainnya yang ada di tim. Kondisi ini membuat posisinya semakin terancam.

BACA JUGA:PT Pertamina EP Zona 4 Catatkan Keberhasilan Pemboran dengan Produksi Melampaui Ekspetasi

Tekanan Untuk Egy Maulana Vikri

Sementara itu, Egy Maulana Vikri, yang dikenal dengan julukan "si kelok 9", juga dalam posisi yang tidak menguntungkan.

Egy harus bersaing dengan pemain-pemain muda berbakat seperti Marselino Ferdinan dan Witan Sulaeman, yang telah menunjukkan performa gemilang. 

Selain itu, kedatangan pemain baru seperti Malik Risaldi dan Eliano Reijnders semakin memperkecil peluang Egy untuk bertahan dalam tim. 

BACA JUGA:Warga Lubuk Aman Inginkan Yoppy Karim dan H Rustam Effendi Pimpin Lubuk Linggau

Persaingan ketat di lini tengah dan sayap membuat posisi Egy menjadi salah satu yang berisiko dicoret.

Dimas Drajad Kalah Bersaing di Lini Depan

Di lini depan, penyerang Dimas Drajad yang membela Persib Bandung juga terancam tidak masuk skuat utama. 

Dimas harus bersaing dengan penyerang naturalisasi seperti Ragnar Oratmangoen dan Rafael Struick, serta penyerang muda berbakat Hokky Caraka.

BACA JUGA:Rekam Jejak Ratna Machmud Bersih dan Penuh Dedikasi, Tahu Apa yang Dibutuhkan Masyarakat Mura

Dengan performa Hokky yang semakin meningkat dan kehadiran Ragnar serta Rafael yang lebih berpengalaman, Dimas berpotensi kalah dalam perebutan tempat di lini depan.

Rencana pencoretan empat pemain oleh Shin Tae-yong menjelang pertandingan melawan Bahrain dan China mencerminkan betapa ketatnya persaingan di Timnas Indonesia. 

Nama-nama seperti Wahyu Prasetyo, Pratama Arhan, Egy Maulana Vikri, dan Dimas Drajad menjadi yang paling berisiko dicoret karena persaingan yang kuat di posisi mereka. 

Shin Tae-yong harus membuat keputusan sulit untuk menentukan 23 pemain terbaik yang akan bertanding, demi mengamankan poin penting di Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: