Manchester United Terpuruk, Nasib Erik ten Hag di Ujung Tanduk

Tren negatif ini jelas membuat masa depan Erik ten Hag semakin tidak menentu. Banyak pihak yang percaya bahwa waktu Ten Hag di Old Trafford tinggal menghitung hari. 

Sejumlah laporan menyebutkan bahwa Ten Hag mungkin akan dipecat sebelum Desember 2024, atau bahkan sebelum libur Natal tiba.

Thomas Tuchel: Kandidat Pengganti yang Ideal?

BACA JUGA:Ramah Pro Pastikan Pembangunan di Mura Merata , Tim Pemenangan 3 Kecamatan Dikukuhkan

Di tengah ketidakpastian mengenai nasib Ten Hag, muncul nama Thomas Tuchel sebagai sosok yang dianggap mampu memulihkan performa Setan Merah. 

Pelatih asal Jerman yang kini menukangi Bayern Munchen disebut-sebut sebagai calon pengganti yang ideal untuk Erik ten Hag. Rumor ini bukanlah hal baru. 

Kabar mengenai minat Manchester United untuk mendatangkan Tuchel sudah beredar sejak beberapa bulan terakhir. Namun, dengan performa buruk United saat ini, rumor tersebut kembali mencuat.

Salah satu tokoh yang memperkuat spekulasi ini adalah Ruud Gullit, legenda sepak bola Belanda. 

BACA JUGA:Main di Depan Rumah Balita di Mura Hilang, Saat Ditemukan Begini Kondisinya

Dalam sebuah wawancara, Gullit menyinggung situasi di Manchester United dan mengatakan bahwa perubahan pelatih sudah tidak bisa dihindari lagi. 

Menurutnya, klub sebesar Manchester United harus bergerak cepat untuk mendapatkan pelatih berkualitas, dan Thomas Tuchel adalah sosok yang tepat untuk memimpin era baru di Old Trafford.

Tantangan Membawa Tuchel ke Old Trafford

Namun, meski Tuchel dianggap sebagai kandidat yang ideal, mendatangkannya ke Old Trafford bukanlah hal mudah.

BACA JUGA:Berkah Kampanye, Pedagang Keliling Doakan Yoppy Karim dan H Rustam Effendi Menang

Saat ini, Tuchel masih terikat kontrak dengan Bayern Munchen, klub yang juga memiliki ambisi besar di liga domestik maupun Eropa. 

Meski begitu, Manchester United dikabarkan siap memberikan tawaran menarik agar Tuchel bersedia kembali berkiprah di Liga Inggris.

Di sisi lain, Erik ten Hag berada dalam posisi yang semakin sulit. Ia harus segera memperbaiki performa tim jika ingin mempertahankan posisinya sebagai pelatih Manchester United. 

Sumber: