Bukan di Musi Rawas, Srikandi Ini Borong 30 Kursi Pilkada Muba 2024, Bagaimana Dengan Apriyadi

BACA JUGA:Sulaiman Kohar dan Hendri Juniansyah Gagal Ikut Pilkada Lubuk Linggau 2024

Ketua Pimda Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) Sumatera Selatan itu menambahkan, dengan bergabungnya Golkar dan Gerindra menjadi spirit besar baginya.

Partai Golkar dan Gerindra kata dia menjadi suatu koalisi (Muba Sehati) yang cukup besar untuk Muba Lebih Baik.

“Kami bertekad mensejahterakan masyarakat Muba untuk menuju Indonesia Emas 2045," kata Lucy dikutip dari sumateraekspres.id, Selasa, 6 Agustus 2024.

Bagaimana dengan kandidat lain?

BACA JUGA:NasDem dan PDI Perjuangan Dikabarkan Koalisi Pilkada Musi Rawas 2024, Siapa yang Akan Diusung

Di Kabupaten Muba, selain Lucy ada 3 kandidat lain yang digadang-gadangkan maju dalam Pilkada Serentak 2024.

Ketiga kandidat itu mantan Pj Bupati Muba H Apriyadi Mahmud, mantan Wakil Bupati Muba Beni Hernedi dan H Toha Tohet.

Hingga Senin, 5 Agustus 2024, ketiga kandidat tersebut belum memiliki cukup kursi untuk maju dalam Pilkada Muba 2024.  

Adapun partai yang tersisa PDI Perjuangan hingga kini belum mengeluarkan rekomendasi untuk Pilkada di Sumsel.

BACA JUGA:Ini Hasil Pemeriksaan BPOM Terkait Permen Semprot yang Sebabkan Keracunan Pelajar SD di Palembang

Saat Pemilu Pileg 2024, PDI Perjuangan berhasil meraih 6 kursi di DPRD Muba. Kemudian dua Parpol lain, memberikan dukungan ke tokoh yang berbeda.

PKB memberikan dukungan kepada H Toha Tohet untuk maju dalam Pilbup Muba 2024.

Sementara itu PKS dengan modal 3 kursi memberikan dukungan kepada H Apriyadi Mahmud.

Dengan posisi yang ada saat ini, H Toha Tohet dan Apriyadi masih harus mencari koalisi untuk mencukup 9 kursi sebagai syarat maju dalam Pilkada Muba.

Sumber: