Sejarah Serangan Umum 1 Maret 1949 yang Dipimpin oleh Jenderal Sudirman

BACA JUGA:Pilkada Musi Rawas 2024 Head To Head, NasDem dan PDI Perjuangan Harapan Masyarakat

Hal ini akhirnya mengarah pada Konferensi Meja Bundar (KMB) di Den Haag pada akhir tahun 1949, di mana Belanda setuju untuk mengakui kedaulatan Indonesia.

Serangan Umum 1 Maret 1949 juga memiliki arti penting dalam membangkitkan semangat juang rakyat Indonesia.

Peristiwa ini menunjukkan bahwa dengan semangat persatuan dan kesatuan, serta strategi yang matang, kekuatan militer Indonesia mampu memberikan perlawanan yang signifikan terhadap penjajah. 

Hingga kini, Serangan Umum 1 Maret 1949 dikenang sebagai salah satu tonggak penting dalam sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia, menjadi simbol keberanian dan patriotisme yang selalu menginspirasi generasi penerus bangsa. (*)

Dapatkan update berita LINGGAUPOS.CO.ID di platform media sosial, dengan klik LINK INI 

Sumber: