2 Mahasiswi di Jambi Tewas Terjepit Truk Muatan Alat Berat, Sopir Menyerahkan Diri, Bagaimana Nasibnya

2 Mahasiswi di Jambi Tewas Terjepit Truk Muatan Alat Berat, Sopir Menyerahkan Diri, Bagaimana Nasibnya

2 Mahasiswi di Jambi Tewas Terjepit Truk Muatan Alat Berat, Sopir Menyerahkan Diri, Bagaimana Nasibnya--instagram: infoseputar_jambii

JAMBI, LINGGAUPOS.CO.ID - Sopir truk muatan alat berat yang terlibat kecelakaan dan menewaskan dua orang mahasiswi di JAMBI kini telah menyerahkan diri, bagaimana nasib si sopir ?

Sopir truk bermuatan alat berat yang terlibat kecelakaan dengan dua pemotor wanita di Jambi telah menyerahkan diri.

Sebelumnya, truk muatan alat berat yang tak kuat menanjak ini telah  mencelakakan dua pemotor yang merupakan seorang mahasiswi hingga tewas.

Kejadian tragis tersebut terjadi di Simpang Rimbo, Kota Jambi, usai kejadian sopir truk langsung melarikan diri. Namun kini, sopir truk berinisial BS tersebut telah menyerahkan diri ke polisi.

BACA JUGA:Pilkada Lubuk Linggau 2024, H Sulaiman Kohar Berpasangan dengan Hendri Juniansyah, Tidak Ada Head to Head

Hal ini sebagaimana yang diungkapkan oleh Kasat Lantas Polresta Jambi, Kompol Aulia Rahmad mengatakan bahwa BS telah menyerahkan diri ke Kantor Unit Gakkum Satlantas Polresta Jambi, pada Selasa 9 Juli 2024 pagi.

“Iya, sudah mengamankan (menyerahkan diri) ke kantor,” ujarnya pada Selasa 9 Juli 2024.

Kata Aulia, saat ini sopir truk tersebut dalam pemeriksaan intensif. Polisi sendiri belum menentukan status BS terkait kecelakaan tersebut. 

“Baru diamankan. Kami lakukan pemeriksaan terlebih dahulu,” lanjutnya.

BACA JUGA:ODGJ di Lubuk Linggau Bakar Rumah Sendiri, ini Penjelasan Polisi

Meski nasib sang sopir belum tahu bagaimana statusnya. Namun,  Aulia juga mengatakan jika pihaknya telah melakukan olah TKP pada pagi tadi. 

Olah TKP baru dilakukan pada hari Senin karena pada malamnya pihaknya masih fokus melakukan evakuasi dan terkendala hujan.

“Untuk sementara kita sudah mendapat gambaran kecelakaan yang terjadi. Yang jelas mobil truk tersebut tidak kuat menanjak,” ungkapnya.

Kecelakaan tragis tersebut melibatkan truk dengan nopol BH 8760 ZQ yang saat itu membawa alat berat eskavator, dan sepeda motor Honda Vario nopol BH 5073 QY.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: