Nahas, Bujangan di Muara Enim Tewas Tenggelam Saat Mancing, Begini Kronologinya

MUARA ENIM, LINGGAUPOS.CO.ID - Seorang bujangan di MUARA ENIM, Sumatera Selatan tewas tenggelam ketika ambil pancingan, begini kejadiannya.

Nahas seorang bujangan di Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan ditemukan dalam keadaan meninggal dunia setelah sebelumnya sempat dinyatakan hilang.

Diketahui bujangan tersebut  bernama Doni Hernando (32) warga Dusun III, Desa Pinang Belarik, Kecamatan Ujan Mas, Kabupaten Muara Enim.

Bujangan tersebut dilaporkan menghilang tenggelam dan akhirnya  32 jam kemudian korban ditemukan mengambang dalam kondisi telah meninggal dunia pada Selasa, 9 Juli 2024.

BACA JUGA:Toko Serli Pelangi Lubuk Linggau Buka Lowongan Kerja Lagi, Berikut Syarat dan Benefitnya

Adapun kronologi hilangnya Doni bermula pada saat ia hendak pergi memancing namun tiba-tiba ia menghilang dan diduga tenggelam di aliran Sungai Lematang.

Tepatnya  berada di Desa Pinang belarik, Kecamatan Ujan Mas, Kabupaten Muara Enim pada Senin, 8 Juli 2024 sekitar pukul 07.00 WIB.

Lantas mendapati hilangnya Doni tim SAR pun langsung diterjunkan ke TKP untuk mencari korban.

Kasi Operasi Kantor Sar Palembang, Manca Rahwanto mengungkapkan bahwa satu Tim Rescue lengkap dengan peralatan SAR air diterjunkan untuk mencari korban.

BACA JUGA:3 Pasangan Calon Pilkada Muratara 2024, PKS Sudah Nyatakan Sikap

“Kami mendapatkan informasi kejadian itu, Senin siang sekitar pukul 13.15 WIB, kami pun langsung menerjunkan satu Tim Rescue lengkap dengan peralatan SAR air, tim sudah berada di lokasi kejadian guna melakukan pencarian terhadap korban,” ujarnya pada Senin, 8 Juli 2024.

Manca mengatakan, menurut informasi yang diterima pihaknya, awalnya korban pamit dari rumah untuk mengambil pancing tajur yang sudah dipasang sejak kemarin di Sungai Lematang.

Namun, korban justru tidak kembali pulang ke rumah hingga siang harinya usai pamit hendak ambil pancingan itu.

Lantas, lanjutnya, keluarga yang merasa khawatir pun menyusul korban ke sungai namun korban tidak ada dan hanya ditemukan sandal dan rokok milik korban saja.

Sumber: