Orang Tua Kejam, Gegara Air Tumpah, Balita 3 Tahun Bayar dengan Nyawa

KEDIRI, LINGGAUPOS.CO.ID - Perkara air yang tumpah, dua orang tua ini tega habisi balitanya yang masih berumur 3 tahun. Ini kronologinya.

Balita umur 3 tahun yang berinisial FT di Kediri meregang nyawa ditangan orang tuanya sendiri, korban dianiaya hingga tewas dipicu masalah yang sangat sepele.

Dikatakan masalah yang menjadi pemicu FT dianiaya hingga tewas ialah gara-gara menumpahkan air di rumah.

Adapun kedua orang tua korban yaitu Novita Anggraini (26), ibu kandung dari FT serta Mien Tasgeen Muhammad (23) ayah tiri korban.

BACA JUGA:Tingkatkan Imunitas, DWP Lapas Kelas IIA Lubuk Linggau dan Pegawai Lapas Gelar Senam Pagi

Diketahui Novita dan Mien ini menikah pada Januari 2024. Selama menikah itu, keduanya tinggal di rumah orang tua Mien.

Semenatar kasus sadis ini terbongkar setelah nenek dari korban yang juga ibu dari Novita yang berada di Nganjuk merasa curiga.

Sebab, tak biasanya Novita datang ke rumahnya tanpa membawa sang cucu, FT. Karena merasa ada yang janggal ia pun bertanya kepada Novita.

Namun saat ditanya, dijawab oleh Novita jika korban telah meninggal dunia karena kecelakaan dan telah dikubur di samping rumahnya.

BACA JUGA:Duel HP Kamera Terhebat, Samsung Galaxy S24 Ultra Vs iPhone 15 Pro Max, Cek Pemenangnya

Mendengar hal itu, nenek korban kaget dan menyampaikannya ke perangkat desa kemudian mengecek ke kuburan korban di samping rumah. 

Dalam menyelidiki hal ini, polisi juga ikut turun tangan dalam melakukan penyelidikan. Kemudian ditemukan hasil jika balita tersebut tewas karena penganiayaan.

Hal ini sebagaimana yang diungkapkan oleh Kapolres Kediri AKBP Bimo Ariyanto, ia mengatakan balita tersebut tewas akibat penganiayaan yang dilakukan Mien dan Novita.

Penganiayaan itu pun terjadi pada Sabtu 23, Juni 2024 sekitar pukul 19.00 WIB hingga sekitar pukul 01.00 WIB.

Sumber: