Pelajar di Lubuk Linggau Dikeroyok di Sekolah, 2 Terduga Pelaku Sempat Antar Korban ke Rumah

Pelajar di Lubuk Linggau Dikeroyok di Sekolah, 2 Terduga Pelaku Sempat Antar Korban ke Rumah

Pelajar di Lubuk Linggau Dikeroyok di Sekolah, 2 Terduga Pelaku Sempat Antar Korban ke Rumah--

LUBUK LINGGAU, LINGGAUPOS.CO.ID – Seorang pelajar putus sekolah di Kota LUBUK LINGGAU tak sadarkan diri setelah dianiaya temannya, Rabu, 19 Juni 2024. 

Kejadiannya di salah satu SMP swasta di Kecamatan Lubuk Linggau Timur I Kota Lubuk Linggau sekira pukul 18.00 WIB. 

Pelajar  putus sekokah yang menjadi korban penganiayaan tersebut inisial AL warga Jalan Garuda Dempo Gang Betet No.28 B RT.01 Kelurahan Keputraan Kecamatan Lubuk Linggau Barat II Kota Lubuk Linggau.

Tersangka penganiayaan PR (14) pelajar Kelas 2 SMP warga Jalan Garuda RT.05 Kelurahan Lubuk Tanjung Kecamatan Lubuk Linggau Barat I Kota Lubuk Linggau.

BACA JUGA:Unik, Pengakuan 3 Jambret Beraksi Saat Presiden Jokowi ke Lubuk Linggau, Bukan HP Korban yang Dijual

Serta DP (12) pelajar Kelas 1 SMP warga Jalan Sejahtera Dalam RT.02 Kelurahan Taba Jemekeh Kecamatan Lubuk Linggau Timur I Kota Lubuk Linggau.

Kedua tersangka diamankan Rabu 19 Juni 2024, Tim Macan Linggau Unit Pidum Sat Reskrim Polres Lubuk Linggau. 

Tersangka diamankan berdasarkan Laporan Polisi Nomor : LP/B-169/VI/2024/SPKT/POLRES LUBUK LINGGAU/POLDA SUMSEL tanggal 19 Juni 2024.

Kapolres Lubuk Linggau AKBP Indra Arya Yudha melalui Kasat Reskrim AKP Hendrawan menjelaskan kronologis kejadian, Rabu, 19 Juni 2024 sekira pukul 18.00 WIB korban AL diantar pulang ke rumahnya oleh tersangka PR dan DPP.

BACA JUGA:3 Jambret HP Beraksi Saat Presiden Jokowi ke Lubuk Linggau, 2 Pelaku Ternyata Saudara Kembar

Saat itu saksi DPP menjelaskan kepada nenek korban Nuraini bahwa AL dalam kondisi tidak sadarkan diri dikarenakan telah dikeroyok oleh orang tidak dikenal. 

Selanjutnya setelah menjelaskan kepada nenek korban, saksi PR dan DPP langsung pamit pulang. 

“Kemudian korban AL sadar  menjelaskan telah dipukul temannya sendiri berinisial PR dan DPP,” terang AKP Hendrawan, Jumat, 21 Juni 2024. 

Selanjutnya korban dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan medis dan setelah itu melapor ke Polres Lubuk Linggau. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: