PDI Perjuangan Belum Keluarkan Nama Bacalon Diusung Pilkada 2024 di Sumatera Selatan, Bagaimana Muratara

PALEMBANG, LINGGAUPOS.CO.ID – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) menegaskan belum mengeluarkan satupun rekomendasi nama bakal calon (Bacalon) yang akan diusung pada PIlkada serentak 2024 di Sumatera Selatan (Sumsel).

Baik itu Baclon gubernur dan wakil gubernur pada Pilkada Sumatera Selatan maupun Bacalon bupati dan wakil bupati serta Bacalon Wali Kota dan Wakil Wali Kota.

Sebelumnya beredar kabar sejumlah nama telah mendapatkan rekomendasi PDI Perjuangan untuk maju dalam Pilkada serentak 2024 di Sumatera Selatan.

Nama Bacalon yang akan diusung PDI Perjuangan dalam Pilada 2024 itu beredar di group facebook.

BACA JUGA:Ada Aturan Harus Mundur dari Caleg Terpilih, Begini Sikap Firdaus Cik Olah Soal Pilkada Musi Rawas

Adapun dalam selebaran nama yang beredar di akun facebook itu salah satunya Devi Suhartoni dikabarkan akan diusung PDI Perjuangan dalam Pilkada Muratara 2024.

Ketua DPD PDI Perjuangan Sumatera Selatan, HM Giri Ramanda N Kiemas, mengatakan, isu beredar menyebutkan PDI Perjuangan telah mengeluarkan rekomendasi resmi untuk calon-calon tertentu tidaklah benar.

“Hal itu tidak benar. Acuan resmi adalah rekomendasi yang dikeluarkan oleh DPP PDI Perjuangan,” kata Giri dikutip dari sumateraekspres.id, Senin, 3 Juni 2024.

Ditambahkan Giri, untuk surat yang dikirimkan kepada kader PDI Perjuangan di Kota Prabumulih maupun Kabupaten Muratara bukan merupakan rekomendasi.

BACA JUGA:Pilkada Lubuk Linggau 2024: Hendri Almawijaya Janjiikan Lapangan Kerja, Ketua Demokrat Terpesona

“Tapi itu panggilan untuk mengirimkan tim kampanye yang dilatih sekolah partai. Jadi, bukan rekomendasi," tegas Giri.

Giri kembali menegaskan, untuk isu 58 nama bakal calon kepala daerah yang beredar belum tentu akan menerima rekomendasi dari DPP PDI Perjuangan.

Sebab menurit Giri, DPP PDI Perjuangan akan memberikan rekomendasi berdasarkan berbagai pertimbangan, bukan hanya bergantung pada satu faktor.

Menurutnya, DPP PDI Perjuangan akan melihat dinamika politik di lapangan serta mempertimbangkan hasil survei untuk menentukan siapa yang layak diusung.

Sumber: