Penembak Ikan Asal Lubuk Linggau Tewas di Sungai Berata Musi Rawas, 2 Polsek Turun Tangan

BACA JUGA:Penanganan Kasus Oknum Polisi Lubuk Linggau dan Debt Collector Dilakukan Profesional, Begini Penegasan Kapolda

Personel Polsek Terawas, Aiptu Jumhari, Briptu Tommy Pradana dan Briptu Abdi tiba dilokasi langsung melakukan penyelidikan, pemeriksaan saksi-saksi sekaligus evakuasi bersama warga korban tenggelam.

Lalu korban dibawa oleh warga ke Klinik Srikandi Medika di Desa H Wukirsari, Kecamatan Tugumulyo, untuk mendapatkan pertolongan.

Namun sayangnya, nyawa korban tidak bisa tertolong dan korban langsung dibawa pulang ke rumah duka di Kelurahan Jukung, Kecamatan Lubuk Linggau Selatan I, Kota Lubuk Linggau, oleh pihak keluarga.

Menurut polisi, dugaan sementara korban meninggal karena kehabisan nafas akibat terjebak atau tersangkut akar tanaman air.

BACA JUGA:INFO LOWONGAN KERJA: CHEMIST LABORATORIUM / SPV LABORATORIUM di Sucofindo, Cek Syarat dan Ketentuannya

“Karena kondisi permukaan sungai rapat ditumbuhi tanaman eceng gondok," terang Kapolsek.  

Terpisah Kapolsek Tugumulyo, Iptu Dedi Purnomo langsung meluncur ke Klinik Srikandi Medika di Desa H Wukirsari, Kecamatan Tugumulyo yang merupakan wilayah hukumnya.

Awalnya Polsek Tugumulyo mendapatkan informasi sekaligus laporan permintaan bantuan dari pihak keluarga korban untuk melakukan pemeriksaan sekaligus pengawalan jenazah korban di rumah sakit.

Setelah kami melakukan pemeriksaan luar bahwa di tubuh korban tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan baik benda tajam maupun benda tumpul.

BACA JUGA:CPNS 2024 Dibuka Mei, Begini Tips Lengkap Mempersiapkan Diri dari Dokumen Hingga Cara Agar Tak Tertinggal Info

Kuat dugaan korban memang meninggal akibat tenggelam di sungai. "Selanjutnya jenazah korban langsung dibawa keluarga ke rumah duka untuk dikebumikan," kata Kapolsek.

Kapolsek menghimbau kepada masyarakat yang akan melakukan aktivitas baik di sungai maupun rawa-rawa agar dapat lebih berhati-hati.

Ada baiknya jika memang ingin melakukan aktivitas di sungai dan rawa dilakukan bersama dengan teman ataupun rekan.

“Sehingga apabila adanya hal-hal negatif bisa dilakukan tindakan. Dan apabila ada laporan gangguan Kamtibmas, kiranya segera untuk melapor ke Polsek terdekat," imbuhnya. (*) 

Sumber: