Pakar Sebut Boikot Produk Pro Israel Dinilai jadi Momen Emas yang Bisa Dimanfaatkan Brand Lokal

Pakar Sebut Boikot Produk Pro Israel Dinilai jadi Momen Emas yang Bisa Dimanfaatkan Brand Lokal

Boikot produk Pro Israel. --Instagram @kabar_akhirzaman

BACA JUGA:Ini Prosedur Adopsi Anak, Banyak yang Bertanya Terkait Penemuan Bayi di Lubuk Linggau

Sebelumnya telah diberitakan, gelombang boikot terhadap produk yang terafiliasi dengan Israel ini diperkirakan akan membesar seiring dengan instruksi dari Majelis Ulama Indonesia (MUI).

Dalam instruksinya, MUI juga menyarankan konsumen muslim untuk berpantang terhadap produk apa saja yang diproduksi serta dipasarkan oleh perusahaan lokal ataupun internasional yang sudah terafiliasi Israel.

"MUI mendorong masyarakat menggunakan produk dalam negeri yang tidak terafiliasi dengan Israel dan pendukungnya," sebut pernyataan MUI.

MUI mengatakan, instruksi boikot ini menjadi sikap lembaga atas genosida di Gaza serta untuk memperkuat fatwa MUI mengenai penjajahan Israel atas Palestina.

BACA JUGA:Jokowi Tetapkan PIK dan BSD Jadi Proyek Strategis Nasional, Simak Alasannya

Selain itu juga, pada November 2023 lalu, MUI sudah mengeluarkan Fatwa Nomor 83 Tahun 2023 tentang Hukum Dukungan terhadap Perjuangan Palestina.

Pada fatwa tersebut, MUI merekomendasikan umat Muslim untuk secara maksimal untuk hindari transaksi dan penggunaan produk yang terafiliasi dengan Israel yang mendukung penjajahan hingga zionisme.

Itulah informasi seputar pakar yang menyebut boikot produk Israel dinilai jadi momen emas yang bisa dimanfaatkan brand lokal. Semoga bermanfaat. (*)

Dapatkan update berita LINGGAUPOS.CO.ID di platform media sosial, dengan klik LINK INI 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: