Penyelidikan Penyebab Kebakaran Bedeng Belakang SPBU di Lubuk Linggau Selesai, Berikut Kesimpulan Polisi

Penyelidikan Penyebab Kebakaran Bedeng Belakang SPBU di Lubuk Linggau Selesai, Berikut Kesimpulan Polisi

Polisi beberkan hasil penyelidikan kebakaran bedeng di belakang SPBU Lubuk Linggau yang mengakibatkan satu korban tewas. -Dokumen-LINGGAUPOS.CO.ID

BACA JUGA:KPU Diperiksa DKPP Imbas Rekapitulasi Suara Nasional Ditunda

Selanjutnya api membakar motor milik korban yang terparkir di ruang tamu hingga menimbulkan suara seperti ledakan.

“Api langsung menyambar BBM yang berada di tangki sepeda motor korban sehingga terjadi letupan yang mengakibatkan kaca jendela mess No.3 pecah,” jelas AKP Hendrawan.

Korban Erlo Bayu Rahmawan pada saat kejadian diduga berusaha memadamkan api dengan cara mengambil air dari kamar mandi.

Namun karena saat itu asap sudah tebal dan tidak adanya ventilasi serta pintu belakang dari mess membuat korban banyak menghirup asap (CO²) mengakibatkan korban meninggal dunia. 

BACA JUGA:Kronologis Manajer SPBU di Lubuk Linggau Tewas Terbakar, Ditemukan di Kamar Mandi

Diketahui sebelumnya Selasa, 27 Februari 2024, sekitar pukul 21.00 WIB, Polres Lubuk Linggau menerima laporan adanya kebakaran di belakang SPBU Lubuk Tanjung Jalan Garuda RT.07 Kelurahan Lubuk Tanjung Kecamatan Lubuk Linggau Barat I, Kota Lubuk Linggau,

Kemudian Tim Gabungan KSPKT Piket Fungsi bersama Piket Reskrim langsung mendatangi TKP. Sesampainya di lokasi Tim Gabungan langsung mengamankan TKP.

Bersama pihak PBK Kota Lubuk Linggau, BNPB Kota Lubuk Linggau serta warga sekitar polisi berusaha memadamkan api.

Saat Tim sedang berusaha memadamkan api,  Tim mencoba masuk kedalam salah satu bedeng yang dihuni oleh korban.

BACA JUGA:BREAKING NEWS: Bedeng Belakang SPBU di Lubuk Linggau Terbakar, Satu Korban Dikabarkan Tewas

Tim berhasil masuk mendapati korban Erlo dalam kamar mandi dalam posisi tergeletak di lantai kamar mandi. Kondisi korban saat itu penuh dengan luka bakar.

Selanjutnya Tim langsung membawa korban Erlo menuju Rumah Sakit Siti Aisyah Kota Lubuk Linggau untuk mendapatkan tindakan medis.

Setelah mendapatkan tindakan medis oleh Dokter Jaga IGD RS Siti Aisyah dr. Farhan Abdallah menyatakan korban Erlo telah meninggal dunia diakibatkan.

Korban diduga banyak menghirup asap yang mengandung CO² dan mengalami luka bakar dibagian tubuh 86%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: