Organisasi Meteorologi Dunia PBB : 2024 Jauh Lebih Panas dari 2023, Pecahkan Rekor Tahun Terpanas

LINGGAUPOS.CO.ID - Organisasi Meteorologi Dunia PBB (WMO) memprediksi suhu bumi pada 2024 jauh lebih panas dibanding pada 2023. Hal tersebut terjadi karena pengaruh El Nino. 

Diambil dari berbagai sumber yang dikutip pada Minggu, 14 Januari 2024.

Rekor suhu bulanan baru akan terjadi antara Juni hingga Desember. Pola ini diprediksikan akan terus berlanjut sebab fenomena cuaca El Nino yang memanas. 

Celeste Saulo selaku Sekretaris Jenderal WMO memperingati bahwa El Nino yang muncul ini pada pertengahan 2023 lalu, dan kemudian akan semakin memanas pada 2024.

BACA JUGA:Banjir Genangi Jalan Lintas Musi Rawas – Muba, Pengendara Diminta Hati-hati, Sudah 20 Desa Terendam

Pada Juli dan Agustus tahun lalu merupakan dua bulan terpanas yang pernah tercatat. Hal tersebut juga secara resmi mengonfirmasi bahwa 2023 merupakan tahun terpanas yang pernah tercatat. 

"Mengingat El Nino biasanya memiliki dampak terbesar terhadap suhu global setelah mencapai puncaknya, maka tahun 2024 bisa menjadi lebih panas lagi," ucapnya. 

Saulo menjelaskan perubahan iklim kini menjadi sebuah tantangan terbesar yang dihadapi penduduk Bumi. 

Diketahui laporan WMO pada November lalu menemukan bahwa konsentrasi tiga gas rumah kaca utama yang memerangkap panas mencapai rekor tertinggi pada 2022 lalu. 

BACA JUGA:Ketahui, Inilah 12 Manfaat Kopi Bagi Ibu Hamil, Salahsatunya Bisa Mencegah Kanker

Data ini menunjukkan konsentrasi tersebut terus meningkat pada 2023.

"Perubahan iklim semakin meningkat, dan ini jelas disebabkan oleh aktivitas manusia," ucapnya. 

Sementara itu, laporan pemantau iklim Uni Eropa Copernicus Climate Change Service (C3S) mencatat 2023 menjadi tahun terpanas yang pernah tercatat. 

Peningkatan suhu bumi di 2023 ini hampir melewati ambang batas kritis yaitu 1,5 derajat Celsius. 

Sumber: