Inilah Alasan yang Diungkap KPU Terkait Ganjar Ditempatkan di Tengah dalam Debat Ke-3 Capres Pilpres 2024

LINGGAUPOS.CO.ID – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Indonesia memberi alasan mengenai perubahan posisi calon presiden dalam debat ke tiga Pilpres 2024 dan ini merupakan hasil dari kesepakatan dengan tim masing-masing calon pada rapat koordinasi.

Diambil dari berbagai sumber yang dikutip pada Senin, 8 Januari 2024.

Terlihat pada debat ketiga yang berlangsung semalam, pada Minggu, 7 Januari 2024, urutan duduk pasangan calon ini tidak lagi sesuai dengan nomor urut dari kiri ke kanan panggung.

"Dalam pembicaraan dalam tim paslon (pasangan calon), disepakati begitu," ucap Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari.

BACA JUGA:Inilah Hasil Survei Debat Ke-3 Capres Pilpres 2024: Anies Vs Prabowo Vs Ganjar

Diketahui pada dua debat sebelumnya, sayap kiri panggung ini dihuni oleh pasangan calon nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, dan ditengah diduduki paslon nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dan kanan ditempati oleh paslon nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

Namun, pada debat ketiga yang berlangsung semalam, Ganjar-Mahfud ini duduk di tengah, yang bertukar tempat dengan paslon nomor urut 2 Prabowo-Gibran. Sementara Anies-Muhaimin tetap di sayap kiri.

Selain itu, perubahan posisi juga terjadi pada pendukung yang ada di depan panggung. Pada debat ini baru kali ini, masing-masing calon dapat berhadapan langsung dengan para pendukungnya.

Terlihat Prabowo yang ada di bagian kanan dapat menatap langsung pendukungnya yang bersorak di bagian kiri.

BACA JUGA:Prediksi Debat Ketiga Pilpres 2024: Prabowo Bertahan, Anies dan Ganjar Menyerang

Sementara Ganjar tegak lurus dengan pendukungnya di tengah panggung. Lalu Anies yang ada di sayap kiri menghadap ke pendukungnya di sayap kanan panggung yang dekat dengan Prabowo.

Hasyim menjelaskan alasannya sebab, penempatan siapa calon yang duduk di tengah panggung kini tergantung pada giliran pertama berbicara.

Pada debat semalam, Ganjar memperoleh kesempatan pertama dalam menyampaikan visi-misinya.

"Ketika tadi kesempatan bicara kan, ya begitu. Jadi menatanya posisi karena sesuai dengan giliran atau urutan bicara pertama dan itu disepakati dalam pembicaraan dengan tim paslon," ucapnya.

Sumber: