Anak Usia 13 Tahun Jadi Manusia Pertama di Dunia Berhasil Tamatkan Game Tetris Sudah 40 Tahun

AMERIKA SERIKAT, LINGGAUPOS.CO.ID - Seorang remaja usia 13 tahun menjadi manusia pertama di dunia yang berhasil tamatkan game tetris yang berusia 40 tahun, berikut ulasannya.

Seorang remaja di Amerika Serikat (AS) berhasil mengalahkan sistem komputer dari game tetris, ia menjadi manusia pertama yang menamatkan game tetris.

Remaja tersebut bernama Willis Gibson (13) seorang gamer dengan kanal Youtube bernama “Blue Scuti”, menjadi manusia pertama yang mencapai “Kill screen” dari game puzzle versi Nintendo.

Seperti mengutip pada kanal Youtube-nya, dikutip pada Jumat 5 Januari 2024, dalam video tersebut terlihat ia sedang focus bermain game tetris.

BACA JUGA:Update Korban Tewas Kecelakaan Kereta Turangga vs Commuter Line Bandung Raya Menjadi Dua Orang

“oh my God!” teriaknya berulang kali dalam video yang diunggah di kanal Youtube-nya.

Keberhasilan Gibson ini menggarisbawahi pencapaian komunitas yang aktif melakukan turnamen game Tetris, baik secara daring maupun tatap muka.

Mengutip dari The New York Times, presiden Kejuaraan Dunia Tetris Klasik Vince Clemente, ia mengatakan bahwa hal ini belum pernah dilakukan oleh manusia.

“Ini belum pernah dilakukan oleh manusia sebelumnya. Ini pada dasarnya adalah sesuatu yang semua orang anggap mustahil sampai beberapa tahun lalu,” Ujarnya.

BACA JUGA:Kecelakaan Kereta Awal Tahun KA Turangga dan Commuter Line Bandung Raya Satu Masinis Tewas

Tetris sendiri merupakan permainan sederhana, yang juga sangat adiktif, di mana para pemain harus memutar dan memanipulasi balok-balok yang jatuh dengan berbagai bentuk agar menyatu dan membuat garis padat di dalam kotak.

Setelah sebuah garis (dua, tiga atau empat) terbentuk, garis tersebut menghilang, menyisakan lebih banyak ruang dan waktu untuk mengatur blok-blok berikutnya.

Namun, permain tetris menjadi lebih menantang pada setiap levelnya, di level tertentu balok akan jatuh lebih cepat, yang banyak mengecohkan para pemain.

Sebelumnya, mereka yang aktif memainkan permainan tersebut mengetahui bahwa ada titik di mana ada kode yang bermasalah sehingga permainan berhenti, dan hanya dapat diselesaikan oleh komputer lain.

Sumber: