Oknum Pejabat Muratara Aniaya dan Tarik Jilbab Pegawai Honorer, ini Kata Polisi

Oknum Pejabat Muratara Aniaya dan Tarik Jilbab Pegawai Honorer, ini Kata Polisi

BACA JUGA:5 Produk Israel yang Laris di Indonesia

HD kali ini mengatakan soal pemukulan yang dilakukannya kepada korban. Bahkan sambil marah-marah.

Selanjutnya, HN langsung melemparkan steples ke arah kepala KD yang nyaris melukainya dan rekannya. 

Usai keributan seluruh PNS dan staf honor yang ada di tempat kejadian langsung melerai.

Korban kemudian diminta untuk keluar kantor. Namun ia selanjutnya langsung melapor ke Polres Muratara.

BACA JUGA:Lagu Sebujur Bangkai Rhoma Irama, Jangan Sombong, Begini Akhir Perjalanan Sang Badan

Laporan polisi itu, teregistrasi dengan nomor laporan polisi STTLP/216/XI/2023/Sumsel/Muratara tanggal 16 November 2023.

Korban juga mengungkapkan, sudah melayangkan keluhan terkait proses laporan yang dilakukannya, ke pihak kepolisian ke nomor kontak online Kapolda Sumatera Selatan. 

Sehingga kasus penganiayaan, intimidasi dan perbutan tidak menyenangkan terhadap dirinya kembali terulang untuk yang kedua kalinya.

Sementara itu, Kepala Kesbangpol Kabupaten Muratara, Ralin Jufri membenarkan adanya insident tersebut. Pihkanya mengaku serba salah dalam menghadapi kasus ini.

BACA JUGA:Tanaman Hias Bunga Aster Populer Karena Keindahannya, Begini 4 Cara Merawatnya Agar Tetap Subur

Di satu sisi ini sudah bergulir ke ranah hukum, di disisi lainnya korban maupun pelaku merupakan bawahannya langsung.

”Saya berusaha yang sebaiknya, dan berharap bisa diselesaikan secara kekeluargaan. Saya sudah datangi rumah korban untuk berkomunikasi tapi tidak ketemu lansung,” jelasnya dikutip dari sumateraekspres.id, Minggu 19 November 2023.

Menurut Ralin, keributan itu di picu masalah sepeleh dan tidak pantas di perdebatkan. 

“Ributnyo masalah internal, tapi kalau sudah begini saya jadi serba salah. Karena saya pimpinan mereka, otomatis harus bisa menengahi masalah ini,” tegasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: