Sempat Dikira Penampakan Setan, Ini Motif Warga Tugumulyo Musi Rawas Akhiri Hidup

BACA JUGA:Pria Asal Padang yang Hilang, Mendadak Linglung, Padahal Sudah Tamat Kuliah

Sampai di lokasi, ternyata Sukiman sudah diturunkan. “Saat kami tiba, korban sudah diturunkan. Namun tali masih mengikat lehernya, yakni tambang warna kuning,” jelas Kapolsek.

Kemudian petugas Polsek Tugumulyo memanggil pihak paramedis dari Puskesmas L Sidoharjo untuk melakukan pemeriksaan.

“Dalam pemeriksaan, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan terhadap korban. Korban dinyatakan murni meninggal karena bunuh diri dengan cara gantung diri pada pohon rambutan,” jelas Kapolsek.

Selain itu, dijelaskan Kapolsek, korban juga diketahui mengalami gangguan jiwa akibat tekanan ekonomi.

“Atas kejadian tersebut pihak keluarga korban sudah ikhlas dan akan langsung memakamkan korban,” tambah Kapolsek.

BACA JUGA:Yan Belando Sudah 5 Kali Beraksi, Bahkan di Masjid

Sebelumnya, seorang ibu rumah tangga (IRT) di Musi Rawas, meninggal dunia, setelah membakar dirinya sendiri.

IRT itu meninggal dunia, Senin 14 Agustus 2023 dengan kondisi menderita luka bakar 80 persen. Ia sebelumnya diduga bakar diri pada Juni 2023 lalu, atau sebelum Idul Adha.

Almarhumah adalah ES (34) warga Dusun IV Desa Dharma Sakti Kecamatan Tuah Negeri Kabupaten Musi Rawas.

Kejadian ia membakar diri di Desa Lubuk Rumbai Kecamatan Tuah Negeri Kabupaten Musi Rawas.

BACA JUGA:Ditinggal ke Pura, Rumah di Nibung Muratara Ludes Terbakar, Diduga Gara-gara Sesajen

Kapolres Musi Rawas AKBP Danu Agus Purnomo melalui Kasi Humas Iptu Herdiansyah saat dikonfirmasi menjelaskan berdasarkan informasi dari Polsek Muara Kelingi, kasus ini tidak dilaporkan.

Namun, diketahui setelah kejadian korban sempat menjalani perawatan di RS AR Bunda Lubuklinggau selama 10 hari.

“Dugaan penyebabnya, karena ribut rumah tangga. Namun tidak melapor ke Polsek Muara Kelingi,” jelasnya.

Sumber: