Emak-emak Korban Begal di Lubuklinggau Trauma, Sudah 2 Hari Tidak Jualan, Suaminya Stroke

Emak-emak Korban Begal di Lubuklinggau Trauma, Sudah 2 Hari Tidak Jualan, Suaminya Stroke

Korban Nur Syamsiah--

LUBUKLINGGAU, LINGGAUPOS.CO.ID – Akibat menjadi korban begal. Nur Syamsiah (44) dan Asnada (40) trauma.

Kedua warga Jalan Cendrawasih RT.2 Kelurahan Simpang Periuk Kecamatan Lubuklinggau Selatan II, tersebut, sampai dengan Minggu 6 Juni 2023 belum berjualan.

"Saya belum jualan, masih trauma. Kalau ingat kejadian itu, takut rasanya. Apalagi saat kejadian, kami panik luar biasa," cerita Nur Syamsiah.

Bahkan setelah kejadian, Nur Syamsiah dan Asnada lama terduduk di jalan. Barulah kemudian meminta bantuan.

Keduanya kemudian disusul suami Nur Syamsiah, yang pernah menderita stroke.

BACA JUGA:Dua Emak-emak di Lubuklinggau Jadi Korban Begal, Dikeroyok 6 Pelaku, Honda Beat Baru Beli Raib

Diketahui sebelumnya, dua emak-emak di Lubuklinggau menjadi korban begal. Kejadiannya Jumat 4 Agustus 2023 sekitar pukul 04.00 WIB.

Saat keduanya melintas di Jalan Umum Kelurahan Karang Ketuan Kecamatan Lubuklinggau Selatan II.

Menyebabkan korban kehilangan sepeda motor Honda Beat BG 5438 HAF warna silver.

Emak-emak tersebut adalah 2 bersaudara Nur Syamsiah (44) dan Asnada (40) warga Jalan Cendrawasih RT.2 Kelurahan Simpang Periuk Kecamatan Lubuklinggau Selatan II.

BACA JUGA:Pengendara Scoppy dari Jambi Dicegat di Jalinsum Muratara, Ternyata ini Penyebabnya

Diceritakan korban Nur Syamsiah saat ditemui LINGGAUPOS.CO.ID di rumahnya, Minggu 6 Agustus 2023, kejadian tersebut terjadi, saat ia hendak menjalankan profesinya sebagai pedagang.

Nur Syamsiah sehari-hari adalah pedagang sayur di Pasar Moneng Sepati Kecamatan Lubuklinggau Selatan II.

Setiap subuh, ia membeli sayur di Pasar B Srikaton Kecamatan Tugumulyo Kabupaten Musi Rawas. Kemudian sayuran yang dibelinya dijual di Pasar Moneng Sepati.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: