Cerita Rakyat Musi Rawas, Asal Usul Dusun Lakitan, dari Teriakan Perempuan, Berikut Sejarahnya

Cerita Rakyat Musi Rawas, Asal Usul Dusun Lakitan, dari Teriakan Perempuan, Berikut Sejarahnya

Pakaian adat bujang gadis Lakitan Musi Rawas yang dikenakan pada tahun 1939-Dokumen-LINGGAUPOS.CO.ID

MUSI RAWAS, LINGGAUPOS.CO.ID – Muara Lakitan merupakan salah satu kecamatan yang ada di Kabupaten Musi Rawas Provinsi Sumatera Selatan. 

Daerah ini dulunya dikenal sebagai Dusun Lakitan berada di seberang dan terdapat Keramat Bujang Jawe. 

Nama lakitan itu sendiri menurut cerita bermula dari peperangan antara Suku Pasemah dan Penduduk Lembak Lapan. 

Saat itu para perempuan memberikan semangat kepada suaminya yang sedang perang dengan kalimat Laki-Tan. 

BACA JUGA:Cerita Rakyat Musi Rawas, Sejarah Kerajaan Lubuk Penjage Muara Kelingi, Sekarang Bernama Desa Lubuk Tua

Kalimat ini mengandung arti “Laki Tahan” dimana para  perempuan itu meminta suaminya yang sedang berperang untuk bertahan. 

Dikutip dari Sejarah, Legenda dan Cerita Rakyat Musi Rawas, Bujang Jawe merupakan seorang pemuda yang berasal dari Pulau Jawa yang mengembara. 

Setelah sekian lama mengembara, pemuda itu  akhirnya tiba di suatu dusun berdekatan dengan aliran Sungai Serut yang sekarang dikenal dengan nama Sungai Lakitan. 

Pemuda itu kemudian mendirikan sebuah dusun dengan nama Lembak Lapan. 

BACA JUGA:Tol Musi Rawas Lintasi 3 Kecamatan, Berikut Perkembangannya

Kehidupan penduduk dusun dapat dikatakan makmur. Mereka saling bantu membantu antara satu dengan lainnya dan hasil perkebunan sangat berlimpah ruah.

Seiring waktu dusun tersebut terus berkembang dengan pesat. 

Lembak Lapan sangat strategis karena berada di sepanjang Sungai Serut.

Kondisi ini membuat banyak penduduk dari daerah lain berdatangan dan menetap disana. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: