BRI Liga 1: Prediksi PSS Sleman vs Persikabo 1973, Usung Misi yang Sama, Tayang TV Apa?

LINGGAUPOS.CO.ID - PSS Sleman akan kedatangan tamu, Persikabo 1973 dalam lanjutan pertandingan Liga 1 pekan ke-27.

Duel di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Minggu 26 Februari 2023 pukul 17.00 WIB ini, akan menjadi kesempatan kedua tim untuk bangkit. Apalagi keduanya sama-sama bercokol di papan bawah. 

Tuan rumah PSS Sleman usai mengalami kekalahan di pekan lalu kontra Persis Solo 4-1 dituntut untuk bangkit. Kekalahan tersebut memperpanjang rekor buruk Super Elang Jawa (Elja), yang telah menelan 3 kekalahan beruntun.

Sedang tim tamu Persikabo juga mengincar misi yang sama. Di pertandingan terakhirnya, Laskar Padjajaran kontra PSIS berakhir skor imbang 0-0.

BACA JUGA:Prediksi Olympique Marseille vs PSG: Panggung Messi Cetak 2 Rekor dan Pecundangi Ronaldo

Hasil itu memperpanjang tren minor Persikabo yang tak pernah mencatatkan kemenangan dalam 14 laga terakhir atau sejak terakhir pada September lalu.

Adapun kedua tim sama-sama bercokol di papan bawah klasemen. PSS menghuni posisi 14 dengan selisih 2 poin dari Persikabo 1 peringkat di bawahnya.

Kemenangan bisa saja membawa kedua tim naik peringkat menggusur Dewa United di tangga ke-13.

Prediksi PSS Sleman vs Persikabo 1973:

PSS Sleman bertekad melakukan pembenahan usai menelan kekalahan menyakitkan 4-1 atas Persis Solo di pekan terakhir. Pelatih PSS, Seto Nurdiyantoro, menyoroti konsistensi yang tak ditunjukan anak asuhnya.

BACA JUGA:10 Masjid di Lubuklinggau yang Menjadi Korban 3 Bandit Curanmor Asal Rejang Lebong

Skuad PSS dalam laga tersebut unggul lebih dulu di babak pertama. Namun, selepas turun minum tim lawan memborbardir lewat 4 gol sekaligus.

“Ini menjadikan evaluasi lagi, sayang kami tidak bisa ambil poin. Saya pikir pertandingan hari ini, konsistensi di babak pertama tidak terjadi. Hal tersebut menjadikan pembelajaran,” ujarnya selepas laga terakhir dilansir dari laman klub.

Seto juga menyoroti materi pemain PSS yang dinilai kurang mumpuni, terutama di lini belakang. Ia menyebut, faktor tidak adanya pemain asing di sektor tersebut menjadi salah satu penyebab tren minor PSS selama ini.

Sumber: