Heboh Penculikan Anak di Palembang, Ini Pesan Polisi untuk Orang Tua
ilustrasi penculikan--
PALEMBANG, LINGGAUPOS.CO.ID – Pihak kepolisian memastikan video aksi penculikan anak SD di Kota Palembang Provinsi Sumatera Selatan hoax.
Hasil penyelidikan di SD yang dimaksud tidak ada aktivitas anak yang ditarik pakas oleh terduga pelaku penculikan yang beredar luas di media sosial.
Fakta yang terjadi di Sekolah Dasar (SD) Negeri 55 Jalan Ramakasih, Kelurahan 9 Ilir, Kecamatan Ilir Timur (IT) Kota Palembang, sang anak mengaku pakaiannya robek karena terjepit pintu.
‘"Saya nyatakan informasi itu tidak benar dan hoax,” ungkap Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Mokhamad Ngajib didampingi Kasat Reskrim AKBP Haris Dinzah, Rabu, 1 Januari 2023 dikutip dari sumeks.co.
BACA JUGA:Pelaku Percobaan Penculikan Anak di Marga Baru Musi Rawas, Imingi Korban dengan Uang Rp5 Ribu
Mokhamad Ngajib mengatakan, di sekolah tersebut terdapat CCTV dan menjelaskan bahwa di tempat tersebut tidak ada kejadian apapun.
"Saya sudah melakukan klarifikasi dan langsung terjun melihat ke tempat kejadian perkara (TKP) serta mendapatkan beberapa fakta," terangnya.
Anak yang diisukan diculik sudah dimintai keterangan pihak kepolisian dan mengaku pakaiannya sobek karena terjepit oleh pintu.
“Jadi sobeknya baju anak ini bukan karena ada pemaksaan oleh orang," tegas Mokhamad Ngajib.
BACA JUGA: Sopir Mobil di Muratara Curi Senjata, Untung Belum Sempat Dijual
Mokhamad Ngajib menginformasikan adanya isu penculikan anak itu, diduga punya maksud dan tujuan agar anaknya tidak kemana-mana.
“Saya menghimbau kepada orang tua untuk tidak memberikan informasi yang tidak benar," kata Mokhamad Ngajib.
Mokhamad Ngajib menghimbau kepada masyarakat Kota Palembang jangan resah.
Karena Kota Palembang tidak ada kejadian penculikan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: