Piala AFF 2022: Prediksi Malaysia vs Singapura, Laga Hidup-Mati

LINGGAUPOS.CO.ID - Malaysia dan Singapura akan melakoni laga hidup-mati dalam pertandingan lanjutan Grup B Piala AFF 2022.

Pertandingan ini akan diselenggarakan di Stadion Nasional Bukit Jalil, Kual Lumpur, Malaysia, pada Selasa 3 Januari 2023 pukul 19.30 WIB.

Persaingan Grup B Piala AFF 2022 memang berjalan dalam tensi tinggi. Vietnam yang saat ini Timnas Vietnam masih memimpin klasemen Grup B dengan koleksi 7 poin, diikuti oleh Singapura dengan jumlah poin sama. Kemudian Malaysia menguntit di posisi 3, dengan bekal 6 poin.

Vietnam dijagokan lolos ke semifinal, lantaran pada matchday terakhir akan menjamu Myanmar. Di sisi lain, saling sikut mesti terjadi antara Malaysia dan Singapura untuk memperebutkan 1 tiket lolos lainnya.

BACA JUGA:Piala AFF 2022: Prediksi Vietnam vs Myanmar, Tak Anggap Remeh Lawan, Incar Juara Grup

BACA JUGA:Liga Prancis: Prediksi Montpellier vs Marseille, Lanjutkan Tren Kemenangan

Prediksi Malaysia vs Singapura :

Kondisi klasemen Grup B, membuat hasil duel Malaysia vs Singapura bakal krusial bagi kedua tim. Berkat keunggulan 1 poin, kubu Singapura secara matematis hanya butuh hasil imbang untuk lolos.

Sebaliknya, tuan rumah Malaysia tak punya opsi selain wajib menang dalam laga ini.

Sialnya dalam kondisi terdesak seperti ini, kubu Malaysia juga masih ditambah masalah lain, yakni dipastikan absennya 2 pemain andalan mereka.

Azam Azmi terkena skorsing kartu merah, ketika laga melawan Vietnam. Kemudian bek Ahmad Khuzaimi Piee dilaporka menderita cedera. Situasi ini membuat pelatih Kim Pan-gon dituntut untuk segera mencari jalan keluarnya.

BACA JUGA:Liga Inggris: Prediksi Brentford vs Liverpool, Tuah Kandang

BACA JUGA:Ridwan Mukti Sebut Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah Tidak Berbuat, Makanya tak Mengenal Orang yang Berjuang

"Kami tentu punya pemain pengganti, dan pelatih tentu punya rencana. Saya pikir absennya kedua rekan kami tak akan banyak berpengaruh. Semua pemain yang dipanggil punya kualitas," kata bek Malaysia, Sharul Nazeem, dikutip dari New Strait Times.

Sumber: