Jadi Irup di MAN 1 Lubuklinggau, ini Pesan Kapolres Lubuklinggau
Kapolres Lubuklinggau AKBP Harissandi didampingi Kepala MAN 1 Model Lubuklinggau foto bersama usai pacara di MAN 1 Model Lubuklinggau, Senin 21 November 2022.--
LUBUKLINGGAU, LINGGAUPOS.CO.ID - Kapolres Lubuklinggau AKBP Harissandi bertindak menjadi Inspektur Upacara (Irup) di MAN 1 Model Lubuklinggau, Senin 21 November 2022.
Selain itu, Kapolres Lubuklinggau juga meninjau langsung 70 stand yang menampilkan hasil karya tulis ilmiah pelajar kelas XII Mansadel.
Kapolres Lubuklinggau, AKBP Harissandi kepada LINGGAUPOS.CO.ID menjelaskan Polisi merupakan bagian dari masyarakat, maka dari itu sebagai Kapolres saya ingin berada di tengah-tengah masyarakat, salah satunya menjadi pembina upacara di MAN 1 Model Lubuklinggau.
Kapolres Lubuklinggau bertindak sebagai pembina upacara, ia memberikan edukasi pada pelajar Mansadel agar menghindari dan menjauhi narkoba. Serta, mengajak pelajar untuk mentaati peraturan lalu lintas.
BACA JUGA:MAN 1 Lubuklinggau Masuk Top 1.000 Sekolah Berdasarkan Nilai UTBK
“Sebagai penerus bangsa, kami harapkan mereka ini dapat sama-sama memerangi narkoba.”ungkapnya.
"Kami berikan apresiasi kepada pelajar MAN 1 Lubuklinggau untuk hasil karya tulis ilmiah pelajar Mansadel dan kegiatan ini sangat bagus, karena program yang dibuat sekolah itu dapat membentuk generasi yang unggul. Dalam artian, kita dibiasakan untuk berkarya dan tentunya ilmu tersebut akan sangat berguna bagi pelajar kedepannya,"jelasnya.
Kemudian Kapolres juga membagi tips cantik untuk pelajar yakni hanya dengan berwudhu.
Menurutnya, zaman sekarang banyak orang cantik lewat skincare. “Tips cantik atau ganteng itu muda, selalu wudhu dan jangan meninggalkan sholat,”katanya.
BACA JUGA:Pelajar MAN 1 Lubuklinggau Raih Dua Prestasi Sekaligus
Sementara itu, Kepala MAN 1 Model Lubuklinggau Taslim mengatakan,"Untuk upacara rutin ini memang sedikit berbeda, karena pihaknya mengundang Kapolres Lubuklinggau untuk menjadi pembina upacara guna memberikan motivasi pada anak didik,"katanya.
Taslim menjelaskan setelah pelaksanaan upacara, Kapolres langsung meninjau langsung stand karya tulis ilmiah dan banyak produk yang sudah dihasilkan, dan Kapolres juga memberikan semangat bawah anak -anak harus kreatif dan bisa memanfaatkan peluang-peluang yang ada.
“Banyak karya anak-anak ini, ada barang bekas yang diolah menjadi barang berharga. Hingga, inovasi – inovasi makanan seperti ada bagian makanan kalau dibuang jadi sampah, tapi ditangan anak kita bisa jadikan santapan yang enak,” jelasnya.
Taslim menambahkan dalam rangkaian kegiatan ini juga ada kegiatan Harian Pagi Linggau Pos yakni lomba super 100 untuk kelas XI serta ada kegiatan persentasi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) untuk kelas X yang merupakan amanat dari kurikulum.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: