Kakek Hattani Lihat Tumpukan Emas di Hutan Keramat Dijaga Tiga Ular Besar

Kakek Hattani Lihat Tumpukan Emas di Hutan Keramat Dijaga Tiga Ular Besar

Warga saat mengevakuasi Kakek Hattani setelah ditemukan, beberapa waktu lalu.-Sumeks.co-Hetty

BACA JUGA:Sekeluarga Ditemukan Tewas Diduga Kelaparan, Namun Mobilnya Hilang

Tongkat itu berada ditengah-tengah tumpukan emas yang dilihatnya pada saat tersesat di Hutan Keramat pada Selasa, 8 November 2022 lalu. 

Namun, benda-benda itu akan sulit diambil, lantaran dijaga tiga ekor ular besar. 

"Mungkin suatu saat saya akan ke sana sendirian," ujar Kakek Hattani. 

Kakek Hattani mengaku baru pertama kali mengunjungi Desa Tanjung Atap.

BACA JUGA:Bingung Cari Temat Berlibur Akhir Pekan? Berikut 4 Wisata Alam di Lubuklinggau Masih Alami

Kakek Hattahi  berpesan kepada warga yang hendak mengunjungi Hutan Keramat agar membaca shalawat 24 kali serta ayat 1000 dinar.

Jika hal ini dilakukan, InsyaAllah orang yang berkunjung ke Hutan keramat akan selamat.

Menurut warga setempat, kawasan Hutan Keramat terletak di seberang Desa Tanjung Atap.

Hutan ini dikenal masyarakat sangat angker karena terdapat lebih kurang 40 makhluk tak kasat mata sebagai penunggu hutan. 

BACA JUGA:Ini 24 Hotel yang Direkomendasikan Jika Anda ke Lubuklinggau

"Sebenarnya antara percaya dan tidak, tapi memang kenyataannya seperti itu dan banyak yang sudah mengalaminya," cerita warga Desa Tanjung Atap yang enggan disebutkan namanya.

Warga tersebut juga menceritakan, bahwa ada seorang anak kecil di Desa Tanjung Atap mengetahui bahwa di Hutan Keramat terdapat emas.

Namun ketika warga ingin mengajak anak tersebut untuk menunjukkan lokasi tepatnya, anak tersebut menolak karena takut.

"Aetelah peristiwa ini kami semakin percaya bahwa di desa kami ini terdapat benda-benda peninggalan zaman dahulu," lanjutnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: