Informasi Terbaru Pembangunan Jalan Tol Bengkulu, Lubuklinggau dan Palembang

Informasi Terbaru Pembangunan Jalan Tol Bengkulu, Lubuklinggau dan Palembang

Perbaikan jalan tol Kayuagung-Palembang. Foto: niskiah Sumeks.co---

LUBUKLINGGAU, LINGGAUPOS.CO.ID – Jalan tol yang menghubungkan Bengkulu – Lubuklinggau – Palembang mengalami perubahan trace.

Perubahan trace ini menyebabkan pembangunan tol ini akan lebih hemat anggaran. Namun wilayah Lubuklinggau tetap akan ada exit.

Informasi terbaru terkait pembagunan jalan tol Bengkulu - Lubuklinggau – Palembang ini, seperti disampaikan Kepala Dinas PUPR Kota Lubuklinggau, Asril.

Ia mengatakan informasi terbaru pembangunan jalan tol Lubuklinggau Bengkulu kemungkinan akan dilaksanakan tahun 2024 mendatang.

BACA JUGA:Puasa, Naik Trail Herman Deru Cek Progres Tol Kapal - Betung

“Informasi terbaru dari orang kementerian pembebasan lahan jalan tol Lubuklinggau Bengkulu tahun 2024 atau 2025 mendatang,” ungkapnya.

Asril mengungkapkan bila pembebasan lahannya selama dua tahun, artinya proses kontruksinya kemungkinan baru akan dilaksanakan setelah pembebasan lahannya selesai.

“Kalau pembebasan lahan satu sampai dua tahun artinya tahun selanjutnya baru kontruksinya, sedangkan kontruksinya bisa memakan waktu dua sampai tiga tahun,” jelasnya.

Namun, untuk pembangunannya sedikit ada perubahan trace dari Tanjung Enim ke arah Bengkulu, tapi exit tolnya ke Lubuklinggau tetap ada.

BACA JUGA:Selama 12 Hari Jalan Raya Palembang – Betung Ditutup

“Dengan adanya perubahan itu trace awal yang penloknya sudah ditentukan kemarin ada review karena perubahan trace dari Tanjung Enim Ke Bengkulu itu,” ungkapnya.

Menurutnya, alasan perubahan trace itu diduga pemerintah pusat menghemat anggaran, karena sedikit saja ada perubahan, anggaran yang digunakan itu jauh lebih efisien.

“Perubahan trace itu mungkin untuk menghemat anggaran,” ujarnya.

Sebelumnya, Asril menyampaikan penundaan pembangunan itu bahasa dari pemerintah pusat, pemerintah daerah disuruh menunggu anggaran pembebasan lahan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: