CPNS 2026 Kemenkeu Terima Lulusan STAN Hingga SMA Sederajat, Catat Formasinya
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa belum lama ini mengatakan seleksi CPNS 2026 di lingkungan Kemenkeu membuka formasi untuk lulusan STAN hingga SMA Sederajat.-ilustrasi-
LINGGAUPOS.CO.ID- Kementerian Keuangan Republik Indonesia (Kemenkeu RI) bocorkan formasi yang dibukanya dalam Seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Tahun 2026 mendatang.
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa belum lama ini mengatakan seleksi CPNS 2026 di lingkungan Kemenkeu membuka formasi untuk lulusan STAN hingga SMA Sederajat.
Seperti yang tersebar di media sosial dalam suatu pertemuan di Kantor Kemenkeu, Purbaya menjelaskan seleksi CPNS tahun depan difokuskan pada sekolah kedinasan lulusan Politeknik Keuangan Negara STAN (PKN STAN) serta tamatan SMA.
Sebelumnya, Kemenkeu telah membuka rekrutmen jalur umum dengan menyediakan lowongan untuk 1.113 pekerja.
BACA JUGA:Program Pemagangan Nasional Batch III Dibuka, 62.754 Peserta Sukses Lolos Batch II
Kemudian mereka berencana dalam seleksi CPNS 2026 nanti, akan menyerap sebanyak 297 pekerja lulusan STAN.
Selain formasi untuk lulusan STAN, Kemenkeu juga menyiapkan ratusan formasi bagi lulusan SMA untuk mengikuti seleksi CPNS 2026.
Untuk lulusan SMA sederajat, Kemenkeu bakal membuka sejumlah 300 formasi. Seleksi ini tentunya menjadi kesempatan besar bagi mereka yang ingin meniti karier di Kemenkeu RI.
Serapan tenaga kerja lulusan SMA tersebut nantinya bakal ditugaskan untuk menjadi petugas lapangan di Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC).
BACA JUGA:Kemnaker RI Gelar Kick Off Pemagangan Nasional Batch II di Lapas Narkotika Muara Beliti
“Bea Cukai perlu tenaga lapangan, Tenaga teknis Bea Cukai itu kan ada di mana-mana. Karena kurang orang kami akan rekrut 300 orang lulusan SMA di seluruh Indonesia, direkrut di masing-masing lokasinya,” ujar Purbaya dikutip LINGGAUPOS.CO.ID pada Selsa, 26 November 2025.
Lebih lanjut Menkeu Purbaya menerangkan nantinya rekrutmen CPNS pada tahun depan akan dilakukan secara hibrida.
“Saya pikir akan terbuka hybrid. Ada STAN, ada luar STAN,” lanjutnya.
Purbaya menegaskan bahwa dibukanya rekrutmen dari luar STAN tidak berarti menghapus jalur STAN. Kemenkeu tetap mempertahankan porsi lulusan PKN STAN sesuai kebutuhan formasi.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
