Polisi Selidiki Kebenaran Pelaku Ledakan di SMA Negeri 72 Jakarta adalah Korban Bullying

Sabtu 08-11-2025,14:32 WIB
Reporter : Endang Kusmadi
Editor : Endang Kusmadi

LINGGAUPOS.CO.ID – Informasi pelaku peledakan di SMA Negeri 72 Jakarta adalah korban dari perundungan (bullying) menyeruak, setelah insiden mengerikan pada Jumat 7 November 2025 tersebut.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Budi Hermanto mengatakan pihaknya mendalami isu bullying tersebut.

"Kami dari sore sampai malam kemarin sengaja meluruskan informasi supaya tidak simpang siur. Apakah yang bersangkutan korban bullying, Ini juga masih kita dalami," katanya, Sabtu 8 November 2025.

Dijelaskannya, penyidik masih mengumpulkan berbagai keterangan dan bukti untuk mengungkap motif sebenarnya. 

BACA JUGA:Pelaku Ledakan di SMA Negeri 72 Jakarta Diduga Pelajar, Sedang Jalani Operasi

Saksi Kunci Juga Jadi Korban

Namun, proses penyelidikan sementara ini terkendala karena beberapa saksi kunci juga menjadi korban dalam peristiwa tersebut dan masih menjalani perawatan medis.

"Ada beberapa hambatan dalam pemeriksaan saksi karena mereka juga menjadi korban dan butuh pemulihan medis," tuturnya.

Ia menambahkan, hasil penyelidikan lengkap akan disampaikan langsung oleh Kapolda Metro Jaya setelah seluruh proses pendalaman rampung.

BACA JUGA:Operasi Sikat Musi II, 20 Orang Diamankan Polda dan BNN Sumatera Selatan

Selain itu, tim gabungan dari Polda Metro Jaya, Bareskrim Polri, dan Densus 88 Antiteror masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk memastikan penyebab ledakan. Area sekolah hingga kini masih disterilkan dan dijaga ketat dengan garis polisi.

"Kita pahami bahwa TKP ledakan tidak bisa serta-merta dimasuki. Harus ada sterilisasi karena dikhawatirkan masih ada benda atau barang yang bisa memicu ledakan susulan," ucapnya.

Sebelumnya, salah satu korban dan terduga pelaku ledakan di SMAN 72 Jakarta saat ini masih dalam proses operasi.

Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad mengatakan informasi itu didapatkan pihaknya saat menjenguk korban di RS Islam Jakarta."

BACA JUGA:Pecinta Kopi Wajib Tahu, Ini Fakta Menarik Tentang Kopi Robusta yang Tak Banyak Diketahui

Saya mendapatkan informasi masih dalam dioperasi," katanya kepada awak media, Jumat 7 November 2025.Usianya diperkirakan 17 tahun.

Kategori :