LINGGAUPOS.CO.ID - Jangan lewatkan berikut informasi mengenai link dan syarat dokumen untuk daftar ulang Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2025 di Universitas Sriwijaya (UNSRI).
Pengumuman Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2025 akan dimulai pada hari ini, Selasa 18 Maret 2025 pukul 15.00 WIB.
Khusus dalam ulasan kali ini kita akan menginformasikan syarat dan link bagi calon mahasiswa Universitas Sriwijaya (UNSRI) jalur SNBP 2025.
Seperti diketahui, bagi siswa yang lolos SNBP, calon mahasiswa tersebut diwajibkan untuk melakukan pendaftaran ulang.
BACA JUGA:Pengumuman SNBP 2025 Hari Ini Mulai Pukul 3 Sore, Simak Tata Cara Ceknya yang Benar di Sini
Daftar ulang sendiri merupakan kewajiban bagi setiap siswa yang telah lolos SNBP dalam Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) 2025.
Apabila tidak melakukan daftar ulang setelah lulus SNBP 2025, akan ada sejumlah sanksi yang mesti diterima siswa terkait.
Bahkan siswa yang tidak melakukan daftar ulang SNBP 2025, dipastikan tidak bisa mengikuti Seleksi Nasional Berdasarkan Tes- Ujian Tulis Berbasis Komputer (SNBT-UTBK) yang saat ini pendaftarannya sedang berlangsung.
Selain itu, siswa terkait juga terancam tidak bisa mengikuti SNBT pada 2026 dan 2027. Sebab, aturan saat ini, SNBT 2025 juga tidak bisa diikuti lulusan SNBP 2023 dan 2024.
BACA JUGA:Lulus SNBP 2025, Berikut ini Langkah Selanjutnya, Calon Mahasiswa Wajib Tahu
Adapun untuk UNSRI sediri pada SNBP 2025 hanya menyediakan daya tampung sebanyak 2.066 kursi. Sedangkan peminat SNBP pada 2024 di UNSRI mencapai 28.052 pendaftar.
Lants, apa saja syarat dokumen untuk melakukan pendaftaran ulang di Universitas Sriwijaya (UNSRI) dalam SNBP 2025, di bawah ini ulasannya.
Syarat Dokumen Daftar Ulang SNBP UNSRI 2025
Mengacu pada seleksi SNBP tahun lalu, beberapa dokumen yang diisyaratkan untuk melakukan pendaftaran ulang di UNSRI terdiri dari berberapa dokumen.
BACA JUGA:SNBP 2025, Ini 44 Link Mirror Untuk Cek Pengumuman Kelulusan Peserta
Yaitu formulir pendaftaran untuk diunduh dan dicetak, lalu formulir tagihan uang kuliah tunggal (UKT) bagi calon maba non Kartu Indonesia Pintar (Non-KIP). Sedangkan calon maba KIP menyertakan surat pernyataan orang tua/wali.