LINGGAUPOS.CO.ID- Menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), pemerintah menurunkan harga tiket pesawat. Anda yang ingin bepergian jangan lewatkan informasi ini.
Kementerian Perhubungan mengatakan bahwa pemerintah telah memutuskan untuk menurunkan harga tiket pesawat untuk penerbangan domestik.
Penurunan harga tiket pesawat tersebut ialah selama periode natal 2024 dan tahun baru 2025 atau Nataru di seluruh Indonesia.
Bahkan, kebijakan ini merupakan arahan langsung dari Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto untuk membantu masyarakat mengurangi beban biaya perjalanan udara.
BACA JUGA:WE Hotel Lubuk Linggau Hadirkan Promo Spesial Akhir Tahun “JAWARA”, Nginap Dapat Diskon 33 Persen
Hal ini sebagaimana yang diungkapkan oleh juru bicara Kementerian Perhubungan Elba Damhuri mengatakan, bahwa pemerintah menurunkan harga tiket pesawat domestic sebesar 10 persen.
Penurunan ini ditetapkan setelah Presiden Prabowo menggelar rapat terbatas (ratas) dengan Menteri Perhubungan dan sejumlah menteri lainnya di Istana Merdeka.
“Pemerintah sepakat menurunkan harga tiket pesawat untuk penerbangan domestic sebesar 10 persen saat Nataru, di seluruh bandara Indonesia,” ujarnya dikutip LINGGAUPOS.CO.ID pada Senin, 2 Desember 2024.
Lebih lanjut ia mengatakan, untuk merealisasikan penurunan harga tiket sebesar minimal 10 persen itu tanpa mengurangi PPN ialah hasil kerja sama dari berbagai pihak, termasuk maskapai penerbangan, PT Angkasa Pura Indonesia, PT Pertamina dan AirNav.
BACA JUGA:Ini Kronologis Tabrakan 3 Mobil di Lubuk Linggau yang Sebabkan Macet Panjang
Semua pihak yang terlibat itu diminta menurunkan biaya seperti fuel surcharge, tarif pelayanan jasa penumpang pesawat udara (PJP2U), dan harga avtur di sejumlah bandara.
Sementara itu, khusus untuk PT Pertamina Persero Group akan memberikan dukungan penurunan harga avtur pada periode Nataru di 19 bandara di Indonesia.
Diantara bandara tersebut ialah, Bandara Makassar, Balikpapan, Kupang, Sorong, Timika, Jayapura, Maumere, Nabire, Denpasar, Surabaya, Medan, Lombok, Labuan Bajo, Manado, Yogyakarta Kulon Progo.
“PT Pertamina Persero Group akan memberikan support di Nataru dengan penurunan harga jual avtur pada rentang 7,5 persen sampai 10 persen,” jelasnya.
BACA JUGA:Perluas Inklusi Keuangan di Kawasan Asia Tenggara, BRI Luncurkan BRImo di Timor Leste