Pria di Jambi Meninggal Usai Dikejar Polisi Ketika Razia Sabung Ayam

Selasa 26-11-2024,11:00 WIB
Reporter : Endah Sari
Editor : M Raihan Putra

LINGGAUPOS.CO.ID - Seorang pria di Jambi meninggal dunia usai dikejar polisi pada saat menggerebak tempat sabung ayam serta mengamankan belasan warga yang terlibat.

Baru-baru ini polisi melakukan penggerebekan lokasi yang dijadikan tempat judi sabung ayam, yang beralamatkan di Kelurahan Legok, Kecamatan Danau Sipin, Kota Jambi.

Dalam peristiwa tersebut sebanyak 16 warga diamankan polisi, dilaporkan satu orang meninggal dunia usai dikejar polisi.

Hal ini sebagaimana yang diungkapkan oleh Kapolresta Jambi Kombes Eko Wahyudi membenarkan adanya warga meninggal usai dikejar polisi saat razia sabung ayam.

BACA JUGA:Liga Champions: Prediksi Sporting Lisbon vs Arsenal, Rabu 27 November 2024, Kick Off 03.00 WIB

Adapun razia tersebut dilakukan dalam rangka misi Asta Cita oleh personel Polresta Jambi dan Polsek Telanaipura pada Minggu, 24 November 2024.

Korban yang meninggal dunia tersebut berinisial P (45), ia meninggal dunia pada saat berusaha melarikan diri dalam razia tersebut, ia bahkan nekat terjun ke anak sungai yang ada disana untuk melarikan diri.

Penyebab Korban Meninggal Dunia

Lebih lanjut, Kombes Eko mengatakan bahwa korban P meninggal dunia akibat mengalami serangan jantung.

BACA JUGA:Liga Champions: Prediksi Inter Milan vs RB Leipzig, Kamis 27 November 2024, Kick Off 03.00 WIB

“(Korban) serangan jantung. Razia sabung ayam di RT 41 Kelurahan Legok Minggu kemarin,” ujarnya dikutip LINGGAUPOS.CO.ID pada Selasa, 26 November 2024.

Kata Eko, saat razia itu para peserta maupun penonton sabung ayam itu mengacir ke arah semak-semak untuk melarikan diri.

Bahkan, ada pula warga yang melompat ke anak Sungai Batanghari yang ada di sekitar lokasi. Salah satunya ialah korban P yang turut melompat ke sungai, kemudian menyerahkan diri karena kelelahan usai melompat ke sungai.

“Berdasarkan keterangan saksi 2 bahwa korban kelelahan dikarenakan korban sempat melarikan diri dan menceburkan diri ke dalam aliran anak sungai rawa dan dikarenakan korban kelelahan akhirnya korban menyerahkan diri tanpa ada paksaan dari petugas kepolisian,” jelasnya.

BACA JUGA:Vario Lepas Kendali di Jalinsum Mura, Warga Lubuk Linggau Tewas

Namun, saat akan dibawa ke Polresta Jambi, kata Eko, P sempat mengalami kejang-kejang ketika digiring ke dalam mobil polisi.

Kategori :