LINGGAUPOS.CO.ID - Pada tanggal 5 Oktober 2024, kita akan memperingati Hari Guru Sedunia, sebuah peringatan tahunan yang bertujuan untuk menghargai jasa para pendidik dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.
Guru merupakan pilar penting dalam dunia pendidikan dan kontribusi mereka terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan pembentukan karakter generasi muda tidak bisa dipandang sebelah mata.
Hari Guru Sedunia juga menjadi momen refleksi bagi kita semua untuk memahami peran krusial para pendidik dalam masyarakat.
Tema Hari Guru Sedunia 2024
BACA JUGA:Daftar 27 Pemain Timnas Indonesia untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026
Untuk peringatan Hari Guru Sedunia 2024, UNESCO mengangkat tema “Valuing Teacher Voices: Towards a New Social Contract for Education.”
Tema ini menekankan pentingnya mendengarkan dan menghargai suara guru dalam perumusan kebijakan pendidikan.
Selain itu, tema ini juga mengajak kita semua untuk melihat peran guru tidak hanya sebagai pengajar, tetapi juga sebagai agen perubahan yang memiliki andil besar dalam masa depan pendidikan.
Dengan tema ini, UNESCO berharap agar para guru lebih dilibatkan dalam pengambilan keputusan terkait sistem pendidikan.
BACA JUGA:Serie A: Prediksi Monza vs AS Roma, Minggu 6 Oktober 2024, Kick Off 23.00 WIB
Tujuannya adalah untuk menciptakan sistem pendidikan yang lebih relevan, adaptif, dan sesuai dengan kebutuhan zaman, sehingga para siswa mendapatkan pendidikan yang berkualitas dan mampu menghadapi tantangan masa depan.
Sejarah Singkat Hari Guru Sedunia
Hari Guru Sedunia pertama kali diperingati pada tahun 1966, sebagai hasil dari Rekomendasi International Labour Organization (ILO) dan UNESCO mengenai status guru.
Rekomendasi ini disahkan pada tanggal 5 Oktober, yang kemudian ditetapkan sebagai Hari Guru Sedunia.
BACA JUGA:Bundesliga: Prediksi Bayer Leverkusen vs Holstein Kiel, Sabtu 5 Oktober 2024, Kick Off 20.30 WIB
Tujuan utama dari peringatan ini adalah untuk menekankan pentingnya profesi guru dan memberikan penghargaan atas peran mereka dalam mendidik dan membimbing generasi muda.
Peringatan ini bukan hanya sekadar seremonial belaka, tetapi juga menjadi kesempatan untuk merefleksikan peran penting guru dalam membentuk masyarakat yang cerdas dan beradab.